Bagaimana Cara Penyelesaian Kasus Pelanggaran Ham Biasa Di Indonesia –
Kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) biasa di Indonesia adalah masalah yang kompleks dan membutuhkan penanganan yang tepat. HAM adalah hak yang melekat pada semua manusia, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang. Namun, di Indonesia, masih banyak kasus pelanggaran HAM yang terjadi dan harus segera diselesaikan.
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk penyelesaian kasus pelanggaran HAM di Indonesia adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan HAM. Masyarakat harus menyadari bahwa semua orang memiliki hak yang sama dan harus diberikan perlindungan yang tepat. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang HAM, masyarakat akan lebih memahami pentingnya perlindungan HAM dan merasa lebih bertanggung jawab untuk mencegah pelanggaran HAM.
Selain itu, pemerintah juga harus memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang berlaku untuk melindungi HAM. Pemerintah harus mengambil tindakan tegas untuk menghukum siapa pun yang melanggar HAM. Pemerintah juga harus memastikan bahwa tindakan hukuman yang diberikan cukup berat untuk menjadi contoh bagi masyarakat.
Selain itu, pemerintah juga harus memastikan bahwa semua kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia ditangani dengan benar dan adil. Pemerintah harus memastikan bahwa semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM mendapatkan hak dan perlindungan yang layak. Pemerintah juga harus memastikan bahwa keadilan dipenuhi dan tindakan yang tepat diberikan kepada pelaku pelanggaran HAM.
Undang-undang yang mengatur tentang HAM juga harus disosialisasikan kepada masyarakat. Masyarakat harus menyadari pentingnya HAM dan mengetahui aturan yang berlaku untuk pelanggaran HAM. Masyarakat juga harus tahu bagaimana cara melaporkan pelanggaran HAM jika mereka mengalaminya.
Tindakan-tindakan ini akan membantu penyelesaian kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang HAM, memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia melindungi HAM, memastikan bahwa semua kasus pelanggaran HAM ditangani dengan benar dan adil, dan menyosialisasikan undang-undang HAM, maka penyelesaian kasus pelanggaran HAM di Indonesia akan semakin efektif. Dengan begitu, hak-hak setiap orang akan lebih terlindungi dan perlindungan HAM akan terpenuhi di Indonesia.
Daftar Isi :
- 1 Penjelasan Lengkap: Bagaimana Cara Penyelesaian Kasus Pelanggaran Ham Biasa Di Indonesia
- 1.1 1. Menyadari pentingnya hak asasi manusia (HAM) yang melekat pada semua manusia, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang.
- 1.2 2. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan HAM agar masyarakat lebih memahami pentingnya perlindungan HAM dan bertanggung jawab untuk mencegah pelanggaran HAM.
- 1.3 3. Memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang berlaku untuk melindungi HAM dan menghukum pelanggar HAM secara tegas.
- 1.4 4. Memastikan bahwa semua kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia ditangani dengan benar dan adil.
- 1.5 5. Sosialisasi undang-undang HAM kepada masyarakat agar mereka menyadari pentingnya HAM dan tahu cara melaporkan pelanggaran HAM.
- 1.6 6. Menegakkan hak dan perlindungan yang layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM.
- 1.7 7. Tindakan hukuman yang diberikan cukup berat untuk menjadi contoh bagi masyarakat.
Penjelasan Lengkap: Bagaimana Cara Penyelesaian Kasus Pelanggaran Ham Biasa Di Indonesia
1. Menyadari pentingnya hak asasi manusia (HAM) yang melekat pada semua manusia, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang.
Kasus pelanggaran HAM biasa di Indonesia sekarang ini menjadi salah satu masalah yang sangat serius. Pelanggaran HAM dalam konteks Indonesia mencakup berbagai kategori, mulai dari pelanggaran kebebasan berpikir, berbicara, beribadah, berekspresi, hingga kebebasan bergerak. Pelanggaran HAM sering kali terjadi karena ketiadaan pemahaman yang kuat tentang pentingnya hak asasi manusia (HAM) yang melekat pada semua manusia, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang.
Tidak ada keraguan bahwa setiap individu memiliki hak untuk menikmati berbagai kebebasan yang telah ditentukan oleh hukum. Seperti yang ditentukan oleh Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, hak asasi manusia adalah hak yang melekat pada setiap orang. Selain itu, Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia juga menyatakan bahwa setiap individu berhak untuk menikmati hak asasi manusia tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang.
Untuk menyelesaikan masalah pelanggaran HAM di Indonesia, pemerintah harus terlebih dahulu menyadari pentingnya hak asasi manusia yang melekat pada semua manusia. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak asasi manusia. Pemerintah perlu menggalakkan pelatihan, sosialisasi, dan edukasi tentang hak asasi manusia.
Selain itu, pemerintah juga perlu menegakkan hukum dengan tegas untuk melindungi hak asasi setiap individu. Pemerintah harus menciptakan mekanisme untuk memastikan bahwa pelanggaran hak asasi manusia akan ditindak dengan tegas. Pelanggaran HAM harus diberikan sanksi yang tegas agar pelaku tidak berani melanggar hak asasi manusia.
Untuk memastikan bahwa pelanggaran HAM tidak terjadi, pemerintah juga harus menciptakan mekanisme untuk melindungi hak asasi manusia. Pemerintah harus mengawasi dan memantau setiap tindakan yang berpotensi melanggar hak asasi manusia. Pemerintah juga harus menciptakan mekanisme untuk melaporkan pelanggaran HAM dan melakukan investigasi untuk mencari tahu siapa pelaku pelanggaran HAM.
Selain itu, pemerintah juga harus mempromosikan penggunaan mekanisme hukum dan hak asasi manusia. Pemerintah harus melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang hak asasi manusia, seperti melalui kampanye media massa, melakukan dialog, dan membuat forum diskusi untuk mengajarkan masyarakat tentang pentingnya hak asasi manusia.
Kesadaran tentang pentingnya hak asasi manusia yang melekat pada semua manusia adalah kunci untuk menyelesaikan masalah pelanggaran HAM di Indonesia. Ini adalah cara terbaik untuk menjamin hak asasi manusia dari setiap individu, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang. Dengan menerapkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan kesadaran tentang hak asasi manusia, kasus pelanggaran HAM di Indonesia dapat diselesaikan dengan efektif.
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan HAM agar masyarakat lebih memahami pentingnya perlindungan HAM dan bertanggung jawab untuk mencegah pelanggaran HAM.
Pelanggaran HAM adalah pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok. Pelanggaran HAM dapat berupa tindakan fisik, seperti penyiksaan, atau tindakan non-fisik, seperti diskriminasi. Pelanggaran HAM telah terjadi di seluruh dunia selama ribuan tahun dan terus berlanjut hingga hari ini. Di Indonesia, pelanggaran HAM juga terjadi secara konstan, meskipun ada berbagai upaya untuk mengurangi risiko dan dampaknya.
Salah satu cara untuk mengurangi risiko dan dampak pelanggaran HAM di Indonesia adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan HAM. Ini dapat dilakukan dengan menggalakkan diskusi publik mengenai hak asasi manusia dan mengajak orang lain untuk berkomitmen untuk memenuhi hak-hak tersebut. Masyarakat juga perlu disadarkan tentang konsekuensi tindakan pelanggaran HAM dan pentingnya menghormati hak-hak dasar manusia.
Kemudian, agar masyarakat lebih memahami pentingnya perlindungan HAM dan bertanggung jawab untuk mencegah pelanggaran HAM, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Pertama, pemerintah harus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak asasi manusia melalui pendidikan, pelatihan, dan kampanye informasi. Program pendidikan dan pelatihan yang tepat dapat membantu masyarakat memahami hak-hak mereka dan bagaimana mereka dapat melindungi hak-hak tersebut.
Selain itu, pemerintah juga dapat mendorong masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dengan meningkatkan partisipasi publik. Masyarakat dapat berkontribusi dalam pengembangan kebijakan HAM, memantau pelaksanaan kebijakan, dan menyampaikan pendapat mereka melalui mekanisme partisipasi publik. Ini akan membantu masyarakat menjadi lebih sadar tentang perlindungan HAM dan lebih berperan dalam mencegah pelanggaran HAM.
Selain itu, pemerintah juga dapat menggalakkan pemahaman tentang perlindungan HAM di kalangan pemangku kepentingan lain seperti media, penegak hukum, pengacara, dan kelompok swadaya masyarakat. Hal ini akan membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan HAM dan akan membantu mereka untuk lebih bertanggung jawab dalam mencegah pelanggaran HAM.
Dengan semua cara tersebut, diharapkan masyarakat di Indonesia akan memiliki pemahaman tentang pentingnya perlindungan HAM dan bertanggung jawab untuk mencegah pelanggaran HAM. Ini akan membantu mengurangi risiko dan dampak dari pelanggaran HAM dan menjamin bahwa hak-hak dasar manusia dihormati dan dilindungi di Indonesia.
3. Memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang berlaku untuk melindungi HAM dan menghukum pelanggar HAM secara tegas.
Kasus pelanggaran HAM biasa di Indonesia merupakan masalah yang serius dan harus segera diselesaikan. Pemerintah Indonesia bertanggung jawab untuk memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang berlaku untuk melindungi hak asasi manusia (HAM) dan menghukum para pelanggar HAM secara tegas.
Pertama, negara harus memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang memenuhi standar internasional HAM. Pemerintah Indonesia telah menandatangani banyak konvensi internasional tentang HAM, termasuk Konvensi Internasional tentang Hak Sipil dan Politik, Konvensi Internasional tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial dan Konvensi Internasional tentang Hak-hak Ekonomi, Sosial dan Budaya. Semua konvensi ini mengatur hak-hak bersama yang dijamin oleh Pemerintah Indonesia.
Kedua, negara harus memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia diterapkan secara adil dan jujur. Pemerintah Indonesia harus memastikan bahwa ada sistem yang konsisten dan jujur yang memungkinkan pelanggaran HAM dikenakan hukuman yang tegas dan adil. Negara juga harus memastikan bahwa semua orang yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM di Indonesia mendapatkan hak-hak mereka yang dijamin oleh hukum.
Selain itu, negara juga harus memastikan bahwa hukum yang berlaku di Indonesia memiliki mekanisme untuk melindungi para korban pelanggaran HAM. Pemerintah Indonesia harus menyediakan pelayanan medis dan psikologis bagi para korban pelanggaran HAM, memastikan bahwa para korban mendapatkan ganti rugi yang adil dan memastikan bahwa para pelaku pelanggaran HAM dikenakan hukuman yang tegas dan adil.
Untuk menjamin bahwa hukum yang berlaku di Indonesia adalah hukum yang berlaku untuk melindungi HAM dan menghukum para pelanggar HAM secara tegas, pemerintah Indonesia harus memastikan bahwa semua aspek di atas diimplementasikan. Dengan cara ini, pemerintah Indonesia akan dapat menjamin bahwa hak asasi manusia di Indonesia benar-benar dilindungi dan para pelanggar HAM dikenakan hukuman yang tegas dan adil.
4. Memastikan bahwa semua kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia ditangani dengan benar dan adil.
Kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) adalah pelanggaran hak-hak yang diberikan kepada setiap orang tanpa memandang ras, gender, usia, agama, atau lainnya. Di Indonesia, kasus pelanggaran HAM bisa meliputi penyiksaan, pembatasan hak-hak sosial dan politik, pembunuhan, dan lainnya. Semua kasus pelanggaran HAM harus ditangani dengan benar dan adil. Untuk memastikan bahwa hal ini terjadi, ada beberapa hal yang harus dilakukan.
Pertama, pemerintah harus menjamin bahwa hak asasi manusia diakui dan dilindungi oleh hukum. Pemerintah harus mengambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa kasus pelanggaran HAM ditangani sesuai dengan hukum yang berlaku. Pemerintah juga harus mengambil langkah-langkah untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang hak asasi manusia dan konsekuensi hukum yang berlaku jika hak-hak tersebut pelanggaran.
Kedua, pemerintah harus memastikan bahwa kasus pelanggaran HAM mendapatkan penyelidikan yang tepat dan adil. Penyelidikan harus mencakup semua aspek kasus, termasuk pengumpulan bukti dan keterangan, menggali informasi dari saksi dan korban, dan mengungkapkan identitas pelaku. Penyelidikan harus dilakukan oleh pejabat pemerintah yang berwenang, yang dilatih untuk menangani kasus-kasus HAM.
Ketiga, pemerintah harus memastikan bahwa korban pelanggaran HAM mendapatkan perlindungan dan bantuan hukum yang diperlukan. Pemerintah harus menyediakan dana untuk para korban untuk mengakses bantuan hukum yang mereka butuhkan, dan juga menyediakan dana untuk korban untuk mengganti kerugian yang diderita.
Keempat, pemerintah harus memastikan bahwa pelaku pelanggaran HAM diberi sanksi yang tepat. Pemerintah harus mengambil langkah untuk memastikan bahwa pelaku pelanggaran HAM harus bertanggung jawab atas tindakan mereka. Ini bisa meliputi hukuman penjara, denda, pengembalian kerugian kepada korban, ataupun bantuan hukum untuk pelaku.
Semua langkah ini merupakan cara memastikan bahwa semua kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia ditangani dengan benar dan adil. Dengan mengambil langkah-langkah ini, pemerintah dapat memastikan bahwa hak asasi manusia diakui dan dilindungi oleh hukum, dan bahwa pelanggaran HAM diberi sanksi yang tepat. Dengan demikian, setiap orang di Indonesia akan memiliki hak untuk hidup dengan keadilan dan hak untuk hidup dengan perlindungan hukum.
5. Sosialisasi undang-undang HAM kepada masyarakat agar mereka menyadari pentingnya HAM dan tahu cara melaporkan pelanggaran HAM.
Sosialisasi undang-undang HAM di Indonesia merupakan salah satu cara penting untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM. Salah satu tujuan utama sosialisasi undang-undang HAM adalah untuk membantu masyarakat menyadari pentingnya HAM dan mengerti cara melaporkan pelanggaran HAM. Melalui sosialisasi, masyarakat dipersiapkan untuk mengenali dan menghargai HAM, termasuk hak-hak dasar yang disebutkan dalam UUD 1945.
Untuk mencapai tujuan ini, para pembuat kebijakan harus menggunakan berbagai strategi sosialisasi, termasuk aktivitas komunikasi, edukasi, dan promosi. Pertama, pemerintah harus menyiapkan berbagai program sosialisasi HAM, mulai dari pendidikan di sekolah hingga program kampanye yang ditujukan untuk masyarakat umum. Program ini harus ditujukan untuk memperkuat pengetahuan masyarakat tentang HAM dan cara melaporkan pelanggaran HAM.
Kedua, pemerintah harus menciptakan iklim yang aman untuk menyampaikan informasi tentang HAM, termasuk melalui media massa. Pemerintah harus memberikan ruang bagi para pengacara HAM, aktivis, dan komunitas yang berdedikasi untuk berkomunikasi tentang HAM. Dengan demikian, masyarakat dapat mengetahui lebih banyak tentang HAM dan cara melaporkan pelanggaran.
Ketiga, pemerintah harus mengizinkan masyarakat untuk mengakses informasi tentang HAM di internet. Pemerintah harus menciptakan website resmi yang berisi informasi tentang HAM dan cara melaporkan pelanggaran. Dengan demikian, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi tentang HAM dan melaporkan pelanggaran HAM.
Keempat, pemerintah harus menciptakan mekanisme pelaporan HAM online. Masyarakat dapat mengirim laporan tentang pelanggaran HAM melalui mekanisme yang disediakan. Dengan demikian, masyarakat dapat dengan mudah melaporkan pelanggaran HAM tanpa harus menghadapi intimidasi.
Kelima, pemerintah harus menciptakan kolaborasi dengan berbagai organisasi HAM di Indonesia. Organisasi-organisasi ini harus bekerja sama dengan pemerintah untuk menyebarkan informasi tentang HAM dan cara melaporkan pelanggaran HAM. Ini akan membantu masyarakat untuk mengetahui lebih banyak tentang HAM dan cara melaporkannya.
Dalam menyelesaikan kasus pelanggaran HAM, sosialisasi undang-undang HAM kepada masyarakat sangat penting. Sosialisasi ini akan membantu masyarakat menyadari pentingnya HAM dan mengerti cara melaporkan pelanggaran HAM. Dengan demikian, pelanggaran HAM dapat segera dilaporkan dan diperiksa oleh pihak berwenang. Sosialisasi ini juga akan membantu masyarakat untuk mengenal dan menghargai HAM.
6. Menegakkan hak dan perlindungan yang layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM.
Kasus pelanggaran HAM biasa di Indonesia diselesaikan dengan cara menegakkan hak dan perlindungan yang layak bagi semua yang terlibat. Hak dan perlindungan yang layak termasuk hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan atau ancaman kekerasan, hak untuk mendapatkan perlindungan dari diskriminasi dan hak untuk mengakses informasi yang relevan.
Pihak yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM juga berhak mendapatkan perlindungan dari tindakan yang bertentangan dengan hukum atau yang didasarkan pada prinsip-prinsip HAM. Mereka juga berhak mendapatkan perlindungan dari penyalahgunaan hak asasi mereka, serta perlindungan dari tindakan yang merugikan atau bertentangan dengan hak asasi mereka.
Pihak yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM juga berhak mendapatkan akses ke informasi yang relevan, termasuk informasi yang berkaitan dengan alasan pelanggaran, tindakan yang diambil oleh pemerintah untuk menangani pelanggaran, dan informasi tentang hak-hak mereka. Mereka juga berhak mendapatkan akses ke pengacara yang profesional dan independen.
Kebijakan yang diterapkan untuk menegakkan hak dan perlindungan layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM juga harus mengikuti prinsip-prinsip HAM. Pemerintah harus bertindak untuk mencegah pelanggaran HAM, menerapkan kebijakan yang transparan, dan memastikan bahwa semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM mendapat hak dan perlindungan yang layak.
Secara khusus, pemerintah harus melindungi hak-hak yang tercantum dalam Konvensi HAM Internasional dan Konvensi-konvensi HAM Regional, termasuk hak untuk mengajukan keberatan atau tuntutan hukum terkait dengan pelanggaran HAM. Pemerintah juga harus menjamin bahwa semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM memiliki hak untuk mengakses informasi yang relevan, hak untuk mendapatkan perlindungan dari diskriminasi dan hak untuk mengajukan keberatan atau tuntutan hukum.
Kebijakan yang diterapkan untuk menegakkan hak dan perlindungan layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM harus juga mencakup tindakan sanksi yang tepat dan adil bagi para pelaku pelanggaran. Sanksi yang diberikan harus bersifat proporsional dan berdasarkan hukum yang berlaku.
Kebijakan yang diterapkan untuk menegakkan hak dan perlindungan layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM juga harus mencakup pengawasan ketat atas pelaksanaan kebijakan dan tindakan yang diambil oleh pemerintah, serta pengawasan dan kontrol yang berkelanjutan untuk memastikan bahwa pelanggaran HAM tidak terulang.
Dengan cara ini, pemerintah dapat memastikan bahwa hak dan perlindungan layak bagi semua yang terlibat dalam kasus pelanggaran HAM benar-benar ditegakkan, dan pelanggaran HAM tidak terulang di masa yang akan datang. Dengan demikian, kasus pelanggaran HAM dapat diselesaikan dengan lebih efektif dan adil.
7. Tindakan hukuman yang diberikan cukup berat untuk menjadi contoh bagi masyarakat.
Tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM bisa dikatakan cukup berat di Indonesia. Hukum yang diberlakukan di Indonesia adalah Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 menjamin perlindungan HAM dan memastikan bahwa setiap warga negara berhak atas HAM sesuai dengan konstitusi. Dengan demikian, pelanggaran HAM di Indonesia ditangani dengan hukuman yang cukup berat.
Tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM biasanya bergantung pada jenis pelanggaran yang dilakukan. Misalnya, jika seseorang melanggar hak asasi manusia dengan menyerang seseorang, maka orang tersebut bisa dihukum penjara atau denda selama jangka waktu yang ditentukan. Jika seseorang melanggar hak asasi manusia dengan melakukan tindakan kekerasan atau suap, orang tersebut bisa dihukum dengan kurungan selama jangka waktu yang ditentukan atau diberikan hukuman pidana lainnya.
Selain itu, tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM juga bisa berupa hukuman denda. Hukuman denda ini berbeda-beda tergantung pada jenis pelanggaran yang dilakukan. Misalnya, orang yang melanggar hak asasi manusia dengan melakukan kriminalitas bisa dikenakan denda hingga Rp 100 juta.
Tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM juga bisa berupa hukuman pidana lainnya, seperti pengurangan hak politik atau hak sipil, atau hukuman pidana lainnya. Hukuman pidana lainnya ini berbeda-beda tergantung pada jenis pelanggaran yang dilakukan.
Tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM juga bisa berupa rehabilitasi bagi yang bersalah. Rehabilitasi ini dimaksudkan untuk membantu orang yang bersalah untuk mengubah perilaku yang salah dan berhati-hati dalam melakukan tindakan yang melanggar HAM di masa depan.
Semua tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM di Indonesia cukup berat untuk menjadi contoh bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan, tindakan hukuman yang cukup berat ini akan menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk tidak melanggar hak asasi manusia. Dengan demikian, masyarakat akan lebih berhati-hati dalam melakukan tindakan yang melanggar HAM.
Tindakan hukuman yang diberikan untuk pelanggaran HAM di Indonesia akan memastikan bahwa tidak ada yang diizinkan untuk melanggar hak asasi manusia. Dengan demikian, masyarakat akan lebih menghargai hak asasi manusia dan melindungi hak asasi manusia secara konsisten. Dengan demikian, pelanggaran HAM akan berkurang secara signifikan di Indonesia.