Cara Mapping Di Windows 7 –
Windows 7 adalah salah satu sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer. Meskipun begitu, banyak orang yang masih belum tahu cara melakukan mapping drive di Windows 7. Mapping drive adalah proses membuat jembatan antara unit penyimpanan eksternal seperti hard drive eksternal dan server jaringan, dengan sistem operasi komputer. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses file dan folder yang berada di luar jaringan. Berikut adalah cara untuk melakukan mapping drive di Windows 7:
1. Pertama, pastikan bahwa anda memiliki akses jaringan ke server yang akan anda map. Pastikan juga bahwa anda telah mencatat nama server dan folder yang ingin anda akses.
2. Setelah itu, buka jendela My Computer. Klik tombol “Map Network Drive” di panel menu di sisi kiri.
3. Di jendela Map Network Drive, pilih drive yang ingin anda gunakan untuk mapping. Anda bisa memilih drive yang belum dipakai atau membuat drive baru.
4. Setelah itu, masukkan nama server dan folder yang ingin anda map. Gunakan format “\serverNamefolderName” untuk memasukkan lokasi server dan folder.
5. Jika anda ingin menyimpan login dan kata sandi jaringan anda, beri tanda centang di kotak “Remember my credentials”. Ini akan membuat proses mapping menjadi lebih mudah.
6. Klik tombol “Finish” untuk menyelesaikan proses mapping drive.
7. Anda akan melihat drive yang telah anda map di jendela My Computer. Sekarang anda dapat membuka file dan folder yang ada di drive yang telah anda map.
Itulah cara untuk melakukan mapping drive di Windows 7. Ini sangat mudah dan mudah dilakukan. Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah di atas untuk mengakses file dan folder yang berada di luar jaringan. Selamat mencoba!
Daftar Isi :
- 1 Penjelasan Lengkap: Cara Mapping Di Windows 7
- 1.1 1. Mengerti cara akses jaringan ke server yang akan anda map
- 1.2 2. Memiliki nama server dan folder yang ingin diakses
- 1.3 3. Membuka jendela My Computer dan klik tombol “Map Network Drive”
- 1.4 4. Memilih drive yang ingin di gunakan untuk mapping
- 1.5 5. Memasukkan nama server dan folder yang ingin di map
- 1.6 6. Memberi tanda centang di kotak “Remember my credentials”
- 1.7 7. Klik tombol “Finish” untuk menyelesaikan proses mapping drive
- 1.8 8. Melihat drive yang telah anda map di jendela My Computer
- 1.9 9. Mengakses file dan folder yang ada di drive yang telah anda map
Penjelasan Lengkap: Cara Mapping Di Windows 7
1. Mengerti cara akses jaringan ke server yang akan anda map
Mapping jaringan adalah salah satu cara untuk menghubungkan komputer Anda dengan server jaringan. Mapping jaringan memungkinkan Anda untuk mengakses file, printer, dan folder yang dibagikan di jaringan tanpa harus mengingat alamat jaringan. Mapping jaringan juga memungkinkan Anda untuk membuat jalur akses yang mudah untuk akses ke server yang dibagikan.
Untuk mapping di Windows 7, Anda harus memahami cara untuk mengakses jaringan ke server yang akan Anda map. Pertama, pastikan Anda sudah mengkonfigurasi jaringan Anda dan sudah mengaktifkan koneksi jaringan. Jika Anda sudah mengkonfigurasi jaringan, maka Anda dapat memulai proses mapping.
Kedua, buka Windows Explorer dan klik tombol ‘Network’ di bagian atas. Akan muncul daftar jaringan yang terhubung ke komputer Anda. Cari nama server jaringan yang akan Anda map dan klik kanan. Pilih ‘Map Network Drive’. Akan muncul jendela baru yang memungkinkan Anda untuk memasukkan alamat jaringan server Anda. Di sini Anda dapat memilih tempat drive akan ditempatkan, juga dapat memilih untuk mengaktifkan atau menonaktifkan opsi ‘Reconnect at logon’.
Ketiga, ketik alamat jaringan server yang akan Anda map di kolom ‘Folder’. Anda juga dapat menggunakan tombol ‘Browse’ untuk mencari alamat jaringan server Anda. Jika Anda sudah mengetikkan alamat jaringan, klik tombol ‘Finish’ untuk menyelesaikan proses mapping. Setelah itu, Anda akan melihat drive jaringan yang baru saja Anda buat di Windows Explorer.
Mapping jaringan di Windows 7 adalah cara yang efektif untuk mengakses file, folder, dan printer yang dibagikan di jaringan. Dengan memahami cara untuk mengakses jaringan ke server yang akan Anda map, Anda dapat dengan mudah mengakses file di jaringan Anda.
2. Memiliki nama server dan folder yang ingin diakses
Cara mapping di Windows 7 adalah proses menghubungkan folder lokal di PC Anda dengan folder di jaringan. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengakses file di folder jaringan dengan menggunakan Windows Explorer. Hal ini sangat berguna karena Anda dapat mengirim dan menerima file dengan cepat tanpa harus mengakses folder jaringan secara manual.
Untuk memulai mapping folder di Windows 7, Anda harus memiliki nama server dan folder yang ingin diakses. Anda dapat menemukan nama server dengan mengakses Halaman Network di Control Panel. Nama server ditampilkan di bawah nama PC. Folder yang ingin diakses juga diperlukan. Anda bisa menemukan folder ini dengan mengakses Halaman Network dan navigasi ke folder yang ingin Anda akses. Setelah Anda mengetahui nama server dan folder yang ingin diakses, Anda siap untuk memulai proses mapping folder di Windows 7.
Setelah Anda memiliki nama server dan folder yang ingin diakses, Anda bisa mulai dengan membuka Windows Explorer. Setelah itu, klik kanan di bagian atas jendela. Kemudian, pilih Map Network Drive. Di jendela yang muncul, pilih letak drive baru yang ingin Anda gunakan. Kemudian, masukkan nama server dan folder yang Anda temukan. Setelah Anda mengisi semua informasi, klik Finish. Folder jaringan Anda sekarang sudah terhubung dengan PC Anda. Anda dapat mengakses folder jaringan dengan mengklik drive baru Anda di Windows Explorer.
3. Membuka jendela My Computer dan klik tombol “Map Network Drive”
Cara Mapping Di Windows 7 adalah cara untuk menghubungkan komputer Anda ke jaringan. Ini memungkinkan Anda untuk mengakses file dan folder di jaringan dengan mudah. Berikut adalah cara untuk Mapping Di Windows 7 dengan langkah ketiga, Membuka jendela My Computer dan klik tombol “Map Network Drive”.
Pertama, buka jendela My Computer. Anda dapat menemukan My Computer di desktop atau di menu start. Jendela My Computer akan menampilkan semua hard drive, dan juga koneksi jaringan.
Kedua, di jendela My Computer, klik tombol “Map Network Drive” di bagian atas jendela. Tombol ini akan membuka jendela baru yang berjudul “Map Network Drive”. Jendela ini akan memungkinkan Anda untuk mengatur dan mengakses jaringan Anda.
Ketiga, Anda akan melihat kotak Drive di jendela Map Network Drive. Di kotak ini Anda dapat memilih drive letter yang akan Anda gunakan untuk mengakses jaringan. Di bawahnya Anda akan melihat kotak Folder. Di kotak ini Anda dapat memasukkan alamat jaringan yang akan Anda akses. Setelah mengisi kedua kotak tersebut, klik tombol “Finish”.
Setelah mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan bisa mengakses jaringan Anda melalui drive letter yang Anda tentukan. Anda juga dapat mengatur akses jaringan dengan menggunakan username dan password. Ini akan memastikan bahwa hanya orang yang terdaftar yang dapat mengakses jaringan.
4. Memilih drive yang ingin di gunakan untuk mapping
Cara mapping di Windows 7 adalah prosedur yang digunakan untuk menghubungkan drive lokal di komputer Anda dengan drive jaringan atau server. Ini memungkinkan Anda untuk mengakses file dan folder di jaringan tanpa harus menggunakan jalur jaringan yang rumit. Mapping juga memungkinkan Anda untuk mengakses dan menggunakan drive jaringan dari komputer Anda tanpa mengunduh file ke komputer Anda.
Memilih drive yang ingin di gunakan untuk mapping adalah salah satu langkah dalam proses mapping. Anda harus mengidentifikasi drive jaringan yang ingin Anda akses dan mencari drive yang sesuai. Cara termudah untuk melakukan ini adalah melalui layanan Windows Explorer. Di jendela Windows Explorer, Anda dapat menavigasi ke drive jaringan Anda dan memilih drive yang ingin Anda gunakan untuk mapping.
Anda juga dapat menggunakan jalur jaringan untuk menemukan drive jaringan yang ingin Anda gunakan untuk mapping. Jalur jaringan adalah alamat dari drive jaringan yang Anda inginkan. Alamat ini dapat ditemukan di jendela Windows Explorer. Alamat jaringan ini berupa angka dan tanda petik yang menunjukkan lokasi drive jaringan.
Setelah Anda menemukan drive jaringan yang ingin Anda gunakan untuk mapping, Anda dapat melanjutkan dengan menentukan drive lokal yang akan Anda gunakan untuk mapping. Anda dapat memilih drive lokal yang diinginkan dari jendela Windows Explorer. Anda dapat menggunakan drive lokal dari lokasi manapun di komputer Anda. Setelah memilih drive lokal, Anda dapat melanjutkan dengan langkah-langkah selanjutnya dalam proses mapping.
5. Memasukkan nama server dan folder yang ingin di map
Cara Mapping Di Windows 7 merupakan cara untuk menghubungkan komputer Anda dengan jaringan lain atau server lain. Ini memungkinkan Anda untuk mengakses file dan folder di server lain tanpa harus menghubungkan komputer Anda secara fisik. Ini juga memudahkan bagi Anda untuk berbagi file dan folder dengan pengguna lain yang terhubung ke jaringan yang sama. Berikut adalah cara untuk memasukkan nama server dan folder yang ingin Anda map pada Windows 7:
1. Buka Windows Explorer. Klik ikon Windows di pojok kiri bawah layar Anda. Pada jendela yang muncul, klik tombol Map Network Drive.
2. Pada jendela Map Network Drive, pilih drive yang ingin Anda map dengan mengklik pada drop-down menu yang tersedia. Jika drive yang Anda inginkan tidak ada, Anda dapat mengklik tombol Create a New Drive untuk membuat drive baru.
3. Setelah Anda memilih drive, masukkan nama server dan folder yang ingin Anda map pada kolom yang tersedia. Anda dapat menggunakan alamat URL yang berisi nama server dan folder yang ingin Anda map.
4. Pilih opsi Connect using a different user name jika Anda ingin menggunakan akun pengguna lain untuk mengakses folder yang Anda ingin map. Masukkan nama pengguna dan kata sandi untuk akun pengguna tersebut.
5. Klik tombol Finish untuk menyelesaikan proses mapping. Sekarang Anda dapat mengakses folder yang Anda map melalui Windows Explorer. Anda juga dapat mengakses folder tersebut dengan mengklik ikon drive di Desktop Anda.
6. Memberi tanda centang di kotak “Remember my credentials”
Windows 7 memungkinkan pengguna untuk melakukan mapping drive melalui Network and Sharing Center. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses drive jaringan yang dikonfigurasi di jaringan lokal.
Mapping drive di Windows 7 termasuk beberapa langkah yang harus dilakukan. Langkah terakhir adalah memberi tanda centang di kotak “Remember my credentials”. Ini akan memungkinkan Windows untuk mengingat username dan password yang telah Anda masukkan sehingga Anda tidak perlu memasukkannya lagi setiap kali Anda ingin mengakses drive jaringan.
Ini juga berarti bahwa Windows akan menyimpan username dan password tersebut di sistem Anda sehingga jika orang lain mengakses komputer Anda, mereka dapat mengakses drive jaringan tanpa harus mengetikkan kembali username dan password Anda. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa Anda telah mengaktifkan fitur keamanan seperti pemulihan password atau sandi lokal.
Sebelum Anda memberikan tanda centang di kotak “Remember my credentials”, pastikan bahwa Anda benar-benar yakin dengan username dan password yang telah Anda masukkan. Jika tidak, Anda dapat mengubahnya dengan mengklik tombol “Change” yang terletak di bawah kotak “Remember my credentials”.
Dengan memberikan tanda centang di kotak “Remember my credentials”, Anda akan memudahkan akses ke drive jaringan Anda. Anda tidak perlu memasukkan username dan password Anda setiap kali Anda ingin mengaksesnya. Ini juga memungkinkan Anda untuk meningkatkan keamanan karena Anda dapat mengaktifkan fitur pemulihan password atau sandi lokal.
7. Klik tombol “Finish” untuk menyelesaikan proses mapping drive
Klik tombol “Finish” adalah tahap terakhir dalam proses mapping drive di Windows 7. Setelah Anda melakukan langkah-langkah sebelumnya yang meliputi pengaturan nama drive, pemilihan lokasi yang akan dipetakan, pemilihan sistem berkas yang akan digunakan, dan memasukkan informasi masukan yang diperlukan, klik tombol “Finish” untuk menyelesaikan proses. Tombol ini akan membuka jendela baru yang akan menunjukkan jalur atau jalur yang telah Anda tentukan untuk drive yang dipetakan.
Setelah Anda mengklik tombol Finish, drive yang dipetakan akan ditambahkan ke Daftar Drive dalam Windows Explorer. Anda dapat melihat drive yang telah dipetakan di dalam jendela Anda dan Anda dapat mengaksesnya melalui Windows Explorer. Drive yang dipetakan akan memiliki ikon yang berbeda dengan drive lokal Anda dan Anda dapat menggunakannya seperti drive biasa.
Selain itu, drive yang dipetakan juga akan muncul di bawah jalur di My Computer dan Anda dapat membuka drive tersebut dengan mengklik dua kali ikon drive. Drive yang dipetakan juga akan muncul di bawah folder Network di My Computer. Anda bahkan dapat membuat jalur drive yang dipetakan dalam shortcut dan membuat shortcut ke drive yang dipetakan.
Oleh karena itu, klik tombol “Finish” merupakan tahap terakhir dalam proses mapping drive di Windows 7. Dengan mengklik tombol “Finish”, Anda dapat menyelesaikan proses dan drive yang dipetakan akan tersedia di Daftar Drive di Windows Explorer. Anda juga dapat menggunakan drive yang dipetakan seperti drive lokal Anda.
8. Melihat drive yang telah anda map di jendela My Computer
Pemetaan adalah proses menghubungkan jaringan komputer lokal dengan jaringan luar. Dengan melakukan pemetaan, Anda dapat mengakses folder lokal di jaringan luar dan mengirimkan file ke sana. Ini berguna ketika Anda bekerja di beberapa tempat atau memiliki beberapa komputer dan ingin membagikan file dan folder di antara mereka. Di Windows 7, Anda dapat membuat pemetaan folder dan drive yang ingin Anda bagikan dengan mudah.
Ketika Anda sudah melakukan pemetaan, Anda dapat melihat drive yang telah Anda petakan di jendela ‘My Computer’. Ini berguna jika Anda ingin mengakses folder dan file yang berada di jaringan luar. Untuk melihat drive yang telah Anda petakan, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Klik ikon ‘My Computer’ pada desktop Anda.
2. Di jendela ‘My Computer’, klik kanan pada drive yang ingin Anda lihat.
3. Pada menu konteks yang muncul, pilih ‘Lihat Nilai’.
4. Di jendela ‘Pengaturan Nilai’, cari entri bernama ‘Persistent’.
5. Jika entri ini ada, berarti Anda telah membuat pemetaan drive.
6. Jika entri ini tidak ada, berarti Anda belum menyambungkan drive ke jaringan luar.
7. Jika entri Persistent ada, Anda dapat melihat detailnya dengan mengkliknya.
8. Setelah Anda mengkliknya, Anda akan melihat drive yang telah Anda map.
9. Mengakses file dan folder yang ada di drive yang telah anda map
Mapping drive di Windows 7 adalah cara menghubungkan jaringan lokal atau remote ke drive lokal di komputer Anda. Untuk mengakses file dan folder yang ada di drive yang telah anda map, Anda harus memulai dengan membuat koneksi antara drive yang dimaksudkan dengan komputer Anda.
Pertama, buka menu ‘Start’ dan pilih ‘Computer’. Klik kanan pada ‘Computer’ dan pilih ‘Map Network Drive’. Anda akan melihat jendela yang berisi drive yang tersedia untuk dikoneksikan. Pilih drive yang ingin Anda map. Pada jendela yang muncul, pilih opsi ‘Connect using a different user name’. Masukkan nama user dan password di jendela yang muncul. Jika Anda memilih ‘Reconnect at logon’, maka drive tersebut akan dihubungkan secara otomatis setiap kali Anda login.
Kemudian, buka ‘My Computer’ kembali dan Anda akan melihat drive yang telah Anda map. Klik kanan drive yang telah Anda map dan pilih ‘Explore’. Anda dapat melihat dan mengakses file dan folder yang ada di drive yang telah Anda map. Anda dapat menyalin, memindahkan, mengedit, dan menghapus file dan folder dari drive yang telah anda map.
Untuk memutuskan koneksi antara drive yang telah Anda map dan komputer Anda, buka ‘My Computer’ kembali dan klik kanan drive yang telah Anda map. Pilih ‘Disconnect’. Koneksi antara drive yang telah Anda map dan komputer Anda akan terputus.
Dengan mengikuti cara ini, Anda sekarang dapat mengakses file dan folder yang ada di drive yang telah anda map. Anda dapat menggunakan drive ini sebagai storage lokal untuk menyimpan berkas, menjalankan program, membuat dan mengedit berkas, dan melakukan banyak hal lain.