Cara Mengatasi No Bootable Device Please Restart System Acer –
No Bootable Device Please Restart System adalah pesan kesalahan yang ditampilkan saat perangkat Anda (misalnya laptop Acer) gagal mengidentifikasi perangkat bootable. Ini terjadi ketika BIOS tidak dapat menemukan media bootable seperti hard drive atau flash drive, yang berarti Anda tidak dapat memulai sistem operasi. Ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kerusakan pada BIOS, hard drive rusak, atau boot loader Windows yang rusak. Berikut adalah cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah No Bootable Device Please Restart System di laptop Acer Anda.
Pertama, pastikan bahwa laptop Anda terhubung ke sumber daya listrik dan baterai laptop juga terisi. Jika Anda tidak yakin, cobalah untuk melepaskan dan kembali memasang baterai laptop Anda. Jika itu tidak membantu, cobalah melepas kabel listrik dan kemudian kembali memasangnya.
Kedua, cobalah untuk mengubah pengaturan BIOS. Biasanya, Anda dapat mengakses BIOS dengan menekan tombol F2 saat mulai menyalakan laptop Acer Anda. Di sana, Anda bisa mengubah urutan boot untuk memastikan bahwa perangkat bootable yang benar dipilih sebagai sumber boot pertama.
Ketiga, cobalah untuk mengecek media bootable. Jika Anda menggunakan hard drive eksternal atau flash drive, cobalah untuk memastikannya dikoneksikan ke laptop dengan benar. Jika itu sudah, Anda harus mengecek apakah media bootable masih berfungsi dengan benar. Jika tidak, Anda harus mencari penggantinya.
Keempat, cobalah untuk memperbaiki boot loader Windows Anda. Anda dapat melakukannya dengan cara masuk ke sistem recovery dengan menekan tombol F8 saat mulai menyalakan laptop Acer Anda. Di sana, Anda bisa memilih opsi “Repair Your Computer” untuk menjalankan perintah chkdsk untuk memperbaiki boot loader.
Jika semua cara di atas tidak berhasil, Anda harus menghubungkan laptop ke teknisi atau service center laptop untuk mengatasi No Bootable Device Please Restart System di laptop Acer Anda. Jangan lupa untuk membackup data penting Anda sebelum menghubungi teknisi.
Daftar Isi :
- 1 Penjelasan Lengkap: Cara Mengatasi No Bootable Device Please Restart System Acer
- 1.1 1. Pastikan laptop Anda terhubung ke sumber daya listrik dan baterainya terisi.
- 1.2 2. Ubah pengaturan BIOS dan pastikan boot order sudah benar.
- 1.3 3. Periksa media bootable untuk memastikan koneksinya sudah benar dan berfungsi dengan baik.
- 1.4 4. Perbaiki boot loader Windows dengan cara masuk ke sistem recovery.
- 1.5 5. Jika cara di atas tidak berhasil, hubungi teknisi atau service center laptop.
Penjelasan Lengkap: Cara Mengatasi No Bootable Device Please Restart System Acer
1. Pastikan laptop Anda terhubung ke sumber daya listrik dan baterainya terisi.
Pastikan laptop Anda terhubung ke sumber daya listrik dan baterainya terisi adalah langkah pertama yang harus Anda lakukan untuk mengatasi masalah “No Bootable Device Please Restart System Acer”. Hal ini penting untuk memastikan bahwa laptop Anda memiliki cukup daya untuk melakukan boot ke sistem operasi. Jika Anda menggunakan laptop Acer dan baterainya habis, maka Anda harus menghubungkan laptop ke sumber daya listrik dan mengisi baterainya sebelum Anda dapat melanjutkan dengan cara lain untuk memperbaiki masalah ini.
Jika laptop Anda memiliki cukup daya, maka Anda harus memeriksa BIOS. BIOS adalah komponen yang tersimpan dalam ROM yang mengatur berbagai hardware yang digunakan oleh laptop Anda. Jika Anda ingin memastikan bahwa laptop Anda dapat boot ke sistem operasi, maka Anda harus memeriksa apakah setting BIOS dalam keadaan yang benar.
Kemudian, Anda harus memeriksa apakah laptop Anda memiliki cakram keras yang berfungsi dengan benar. Jika Anda menggunakan laptop Acer, maka Anda harus memeriksa apakah cakram keras laptop Anda terpasang dengan benar dan juga memeriksa apakah cakram keras itu berfungsi dengan benar. Jika tidak, maka Anda harus mengganti cakram keras dan melakukan boot ulang ke sistem operasi.
Setelah Anda memastikan bahwa laptop Anda memiliki daya yang cukup, BIOS dalam keadaan yang benar, dan cakram keras berfungsi dengan benar, maka Anda dapat melanjutkan dengan cara lain untuk memperbaiki masalah “No Bootable Device Please Restart System Acer”.
2. Ubah pengaturan BIOS dan pastikan boot order sudah benar.
Pengaturan BIOS (Basic Input Output System) digunakan untuk mengatur cara komputer mengakses dan menggunakan hardware dan software yang tersedia. Jika komputer Anda tidak dapat memulai booting atau tidak mendeteksi perangkat bootable, mungkin ada masalah dengan pengaturan BIOS. Untuk mengatasi masalah ini, Anda harus melakukan beberapa langkah untuk mengubah pengaturan BIOS.
Pertama, masuk ke BIOS dengan menekan tombol tertentu pada saat startup, biasanya tombol DEL atau F2. Ini berbeda untuk setiap jenis laptop. Setelah masuk ke BIOS, Anda akan melihat menu yang berbeda. Carilah menu ‘Boot’ atau ‘Boot Order’. Di sini Anda dapat mengatur urutan booting untuk berbagai perangkat. Pastikan bahwa perangkat bootable yang Anda ingin gunakan berada pada urutan booting yang benar.
Kedua, jika Anda memiliki lebih dari satu perangkat bootable, pastikan bahwa perangkat yang Anda inginkan berada pada urutan booting yang benar. Anda juga dapat mengaktifkan atau menonaktifkan perangkat dengan menggunakan tombol ‘Enable’ atau ‘Disable’. Pastikan bahwa perangkat yang Anda inginkan diaktifkan.
Ketiga, jika Anda ingin menggunakan media bootable tertentu, pastikan bahwa media bootable tersebut terpasang dengan benar. Anda juga dapat mengatur urutan booting agar media tersebut muncul di layar BIOS.
Setelah mengubah pengaturan BIOS, pastikan bahwa boot order sudah benar. Jika boot order sudah benar, restart kembali komputer Anda dan periksalah apakah masalah telah teratasi. Jika masalah tidak teratasi, Anda harus menghubungi vendor laptop atau teknisi untuk bantuan lebih lanjut.
3. Periksa media bootable untuk memastikan koneksinya sudah benar dan berfungsi dengan baik.
Media bootable adalah media seperti CD, DVD, atau drive USB yang kompatibel dengan komputer Anda dan berisi sistem operasi, file boot, atau firmware yang berfungsi untuk memulai atau mengatur sistem operasi. Ketika Anda mengalami masalah “No Bootable Device Please Restart System Acer”, maka salah satu langkah penting adalah memeriksa media bootable untuk memastikan koneksinya sudah benar dan berfungsi dengan baik.
Untuk melakukan ini, Anda harus memastikan bahwa media bootable yang digunakan kompatibel dengan komputer Anda. Jika media bootable yang Anda gunakan adalah CD atau DVD, pastikan bahwa CD/DVD Drive Anda dapat membaca CD/DVD. Jika Anda menggunakan drive USB, pastikan bahwa Anda telah mengaktifkan pilihan USB Boot di BIOS.
Selanjutnya, pastikan media bootable yang Anda gunakan berisi file boot yang valid. Jika CD/DVD yang Anda gunakan sudah usang atau rusak, maka sistem Anda tidak akan dapat membaca file boot yang ada di CD/DVD. Anda harus mengganti CD/DVD yang rusak atau usang dengan yang baru. Jika Anda menggunakan drive USB, pastikan bahwa Anda telah memformatnya dengan benar sebelum menggunakannya.
Setelah itu, pastikan bahwa Anda telah memasang media bootable dengan benar. Jika Anda menggunakan CD/DVD, pastikan bahwa CD/DVD tersebut benar-benar dipasang dengan benar di CD/DVD Drive. Jika Anda menggunakan drive USB, pastikan bahwa drive USB telah benar-benar terpasang di port USB yang tepat.
Dengan melakukan semua langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa koneksi media bootable Anda sudah benar dan berfungsi dengan baik. Dengan demikian, Anda dapat mengatasi masalah “No Bootable Device Please Restart System Acer” dengan mudah.
4. Perbaiki boot loader Windows dengan cara masuk ke sistem recovery.
Perbaiki boot loader Windows dengan cara masuk ke sistem recovery adalah solusi yang dapat Anda coba jika Anda menghadapi masalah “No Bootable Device Please Restart System Acer”. Sistem recovery adalah salah satu komponen dari sistem operasi Windows yang memungkinkan Anda untuk mengembalikan perangkat lunak ke kondisi yang lebih stabil. Dengan melakukan ini, Anda akan mampu memperbaiki berbagai masalah yang berhubungan dengan boot loader.
Untuk memulai proses perbaikan, Anda harus memasuki sistem recovery. Ini bisa dilakukan dengan menekan tombol power pada laptop Acer Anda dan menekan tombol F12 atau tombol F2. Ini akan membuka jendela Recovery Environment. Di jendela ini, Anda akan dapat melihat beberapa opsi, termasuk “System Restore”. Klik opsi ini untuk memulai proses pemulihan.
Setelah memilih “System Restore”, Anda akan dihadapkan pada beberapa pilihan. Anda harus memilih pilihan “Troubleshoot”, kemudian “Advanced Options”, lalu “Command Prompt”. Di jendela Command Prompt, Anda harus mengetikkan perintah “bootrec /fixboot” untuk memperbaiki boot loader.
Setelah itu, Anda harus mengetikkan perintah “bootrec /scanos” untuk memindai sistem operasi Anda dan mencari file-file yang hilang. Jika Anda melihat pesan “The Operation Completed Successfully”, maka ini berarti boot loader Anda telah berhasil diperbaiki.
Satu hal yang penting untuk diingat adalah bahwa Anda harus selalu membuat cadangan data Anda sebelum mencoba cara ini untuk memperbaiki boot loader. Jika Anda tidak melakukannya, Anda berisiko kehilangan data Anda. Jadi, pastikan Anda membuat cadangan data Anda sebelum mengikuti langkah-langkah di atas.
5. Jika cara di atas tidak berhasil, hubungi teknisi atau service center laptop.
Mengatasi No Bootable Device Please Restart System Acer cukup mudah untuk dilakukan. Pertama, coba cek apakah laptop Anda masih dalam kondisi normal atau tidak. Jika laptop Anda masih dalam kondisi normal, coba cek apakah BIOS yang terpasang sudah benar atau belum. Jika tidak, Anda dapat mengubah BIOS melalui BIOS Setup. Setelah itu, coba lakukan booting ulang untuk memastikan bahwa laptop Anda dapat melakukan booting dengan benar.
Kedua, coba cek apakah ada perangkat keras yang tidak terpasang dengan benar. Jika ada, pasang kembali perangkat keras tersebut dan lakukan booting ulang. Jika masih belum berhasil, coba cek apakah ada perangkat lunak yang tidak kompatibel dengan sistem operasi yang terpasang pada laptop Anda. Jika ada, hapus perangkat lunak tersebut dan lakukan booting ulang.
Ketiga, coba lakukan atur ulang sistem. Cara melakukan ini adalah dengan membuka Recovery Options pada laptop Anda. Jika atur ulang sistem berhasil, laptop Anda akan boot dengan benar.
Keempat, coba cek apakah laptop Anda masih memiliki drive pemulihan yang masih aktif. Jika ada, coba lakukan booting dari drive tersebut. Jika booting berhasil, Anda dapat melakukan atur ulang sistem pada laptop Anda.
Kelima, jika cara-cara di atas tidak berhasil, maka Anda harus menghubungi teknisi atau service center laptop untuk mendapatkan bantuan. Mereka akan dapat membantu Anda dengan menganalisis laptop Anda dan mencari tahu penyebab dari masalah yang Anda hadapi. Mereka juga dapat memberikan solusi untuk masalah yang Anda hadapi. Oleh karena itu, jika cara-cara di atas tidak berhasil, hubungi teknisi atau service center laptop untuk mendapatkan bantuan.