Cara Merubah Video Portrait Menjadi Landscape

Cara Merubah Video Portrait Menjadi Landscape –

Video adalah cara yang sangat berguna untuk menyampaikan pesan dan salah satu jenis video yang populer adalah video portrait. Video portrait adalah jenis video yang berfokus pada subjek di tengah layar, dengan kedua sisi layar kosong. Namun, kadang-kadang Anda mungkin ingin membuat video yang menampilkan subjek dari sisi ke sisi layar. Untuk melakukannya, Anda harus mengubah video portrait menjadi landscape. Berikut adalah cara yang dapat Anda ikuti untuk merubah video portrait menjadi landscape.

Pertama, Anda harus membuka video portrait Anda di editor video seperti Adobe Premiere Pro. Setelah itu, Anda harus memotong video portrait Anda menjadi beberapa bagian yang lebih kecil dan membuat transisi antara setiap bagian. Hal ini akan memudahkan Anda untuk melihat mana bagian yang perlu diperluas untuk membuat video landscape.

Selanjutnya, Anda harus memperluas bagian atas dan bawah video portrait menggunakan alat zoom. Ini akan menciptakan ruang kosong di samping subjek. Kemudian, Anda dapat memindahkan subjek di kedua sisi layar dan mengisi ruang kosong dengan objek lain yang sesuai dengan tema video Anda. Hal ini akan membantu Anda menciptakan video yang menarik dan menarik.

Terakhir, Anda harus menyimpan video Anda sebagai file landscape. Ini akan memastikan bahwa video Anda akan ditampilkan dengan tepat di layar. Selain itu, Anda harus memperhatikan kualitas video Anda saat mengubahnya. Pastikan untuk menyesuaikan frame rate dan bitrate video Anda agar tetap tinggi.

Itulah cara merubah video portrait menjadi landscape. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah membuat video yang menarik dan menarik. Selain itu, Anda juga harus memastikan kualitas video Anda tetap tinggi agar dapat ditampilkan dengan tepat di layar.

Penjelasan Lengkap: Cara Merubah Video Portrait Menjadi Landscape

1. Video portrait adalah jenis video berfokus pada subjek di tengah layar, dengan kedua sisi layar kosong.

Video portrait adalah jenis video yang berfokus pada subjek di tengah layar, dengan kedua sisi layar kosong. Ini biasanya digunakan untuk video profil, video tutorial, dan video iklan. Video portrait sering digunakan karena memungkinkan pengunjung untuk fokus pada subjek video tanpa distraksi dari objek lain di layar.

Meskipun video portrait memiliki beberapa manfaat, banyak orang lebih suka memutar video dalam mode landscape (perbandingan lebar-tinggi 4:3) karena tampilan yang lebih visual. Untuk mengubah video portrait menjadi landscape, Anda harus menggunakan software editing video. Anda bisa menggunakan banyak software editing video gratis, seperti iMovie dan Windows Movie Maker. Setelah membuka video dengan software yang dipilih, Anda dapat mengubah orientasi video dengan mengklik tombol “Rotate”. Setelah memutar video, Anda dapat menyesuaikan kualitas gambar dengan mengubah resolusi dan memperbaiki kontras dan saturasi dengan menggunakan alat-alat editing.

Setelah selesai mengedit, Anda dapat menyimpan video dalam format yang diinginkan. Untuk menyimpan video dalam format landscape, Anda harus memilih opsi “Landscape” dari menu “Orientasi”. Setelah menyimpan video, Anda dapat membagikannya di berbagai platform seperti YouTube atau Vimeo. Dengan cara ini, Anda dapat mengubah video portrait menjadi landscape dan membagikannya kepada orang lain.

2. Memotong video portrait menjadi beberapa bagian yang lebih kecil dan membuat transisi antara setiap bagian.

Memotong video portrait menjadi beberapa bagian yang lebih kecil adalah langkah selanjutnya untuk membuat video portrait menjadi landscape. Ini berarti memecah video portrait menjadi bagian-bagian lebih kecil. Hal ini berguna untuk membuat video lebih mudah dibaca dan membuatnya lebih mudah untuk diterapkan. Ini juga membantu untuk menghindari “kelelahan visual”, yang bisa terjadi ketika melihat video portrait yang panjang.

Setelah memotong video portrait menjadi beberapa bagian yang lebih kecil, Anda harus membuat transisi antar setiap bagian. Ini bisa menggunakan efek transisi yang tersedia di banyak aplikasi pengeditan video. Beberapa efek yang dapat digunakan termasuk crossfade, fade out, dan fade in. Efek ini membantu untuk mengatur alur cerita dalam video Anda dengan lebih baik dan membuatnya lebih mudah untuk dipahami. Efek ini juga berguna untuk menghindari terlalu banyak perubahan tiba-tiba yang dapat mengganggu alur cerita.

Dengan memotong video portrait menjadi beberapa bagian yang lebih kecil dan membuat transisi antar setiap bagian, Anda akan mendapatkan hasil video portrait yang terlihat lebih baik dan lebih mudah dipahami. Ini akan membantu Anda menciptakan video yang lebih menarik dan berkesan bagi penonton.

3. Memperluas bagian atas dan bawah video portrait menggunakan alat zoom.

Memperluas bagian atas dan bawah video portrait menggunakan alat zoom adalah cara yang efektif untuk mengubah video portrait menjadi landscape. Ini adalah cara yang banyak digunakan untuk membuat sebuah video portrait menjadi landscape tanpa harus mengubah orientasi video. Untuk melakukannya, Anda perlu menggunakan alat zoom yang tersedia dalam aplikasi editing video.

Pertama, mari kita lihat bagaimana cara menggunakan alat zoom. Cari alat zoom di menu yang tersedia di aplikasi editing video. Di sini, Anda akan melihat opsi zoom-in dan zoom-out. Selanjutnya, Anda harus memilih mode manual untuk mengubah ukuran frame. Kemudian, Anda dapat memilih opsi zoom-in untuk memperluas bagian atas dan bawah video portrait.

Tahap berikutnya adalah mengatur ukuran frame yang Anda inginkan. Anda dapat mengatur ukuran frame dengan menggeser tombol zoom. Anda dapat memindahkan tombol zoom ke kiri untuk memperluas ukuran frame ke atas dan bawah. Anda juga dapat menggeser tombol zoom ke kanan untuk memperkecil ukuran frame. Setelah Anda menemukan ukuran frame yang diinginkan, klik tombol simpan untuk menyimpan pengaturan.

Terakhir, Anda dapat mengubah orientasi video dari portrait menjadi landscape. Caranya adalah dengan mencari opsi rotasi di menu yang tersedia di aplikasi editing video. Di sini, Anda akan melihat opsi untuk memutar video 90 derajat ke kanan atau ke kiri. Pilih opsi yang diinginkan dan klik tombol simpan untuk menyimpan pengaturan.

Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah mengubah video portrait menjadi landscape dengan menggunakan alat zoom. Ini juga merupakan cara yang efisien untuk mengubah orientasi video tanpa harus mengubah ukuran frame.

4. Memindahkan subjek di kedua sisi layar dan mengisi ruang kosong dengan objek lain yang sesuai dengan tema video Anda.

Jika Anda pernah menonton atau membuat video dengan gambar potret, maka Anda tahu bahwa gambar ini terlihat sangat kaku dan kurang menarik. Untuk membuat video potret Anda lebih dinamis dan menarik, Anda dapat merubahnya menjadi video landscape. Beberapa langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Tentukan tujuan dari video Anda. Ini akan membantu Anda membuat pemilihan gambar yang tepat dan menentukan bagaimana Anda akan mengatur gambar-gambar ini.

2. Pilih jenis efek menyusut dan saat kamera bergerak. Ini akan membantu Anda menghasilkan efek yang lebih dinamis.

3. Buat pergeseran gambar dari potret ke landscape. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan software pengeditan video atau aplikasi khusus.

4. Memindahkan subjek di kedua sisi layar dan mengisi ruang kosong dengan objek lain yang sesuai dengan tema video Anda. Hal ini akan membuat videomu lebih hidup dan menarik. Anda bisa menambahkan background, animasi, atau efek lainnya untuk membuat video Anda lebih menarik.

Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah merubah video potret Anda menjadi video landscape. Ini akan membantu Anda meningkatkan kualitas video Anda dan membuatnya lebih menarik bagi penonton.

5. Menyimpan video Anda sebagai file landscape.

Menyimpan video Anda sebagai file landscape adalah langkah terakhir dalam mengubah video portrait menjadi landscape. Setelah Anda menyesuaikan video portrait Anda seperti yang dijelaskan di atas, Anda bisa menyimpan video Anda dalam format yang Anda inginkan. Anda bisa memilih dari berbagai macam format, termasuk MP4, MOV, dan lainnya. Jika Anda menggunakan aplikasi pengeditan video, Anda bisa memilih format yang akan Anda gunakan melalui menu Export.

Ada beberapa pilihan yang bisa Anda gunakan ketika mengekspor video Anda. Anda bisa memilih antara kualitas tinggi atau rendah, resolusi tinggi atau rendah, dan lainnya. Pilihan yang terbaik adalah memilih resolusi tinggi dan kualitas tinggi. Hal ini akan memastikan bahwa gambar Anda tetap jelas dan tajam ketika diputar.

Setelah Anda memilih format yang akan Anda gunakan, Anda bisa mengatur lokasi untuk menyimpan file video Anda. Pilih folder yang Anda inginkan, kemudian klik tombol “Simpan” untuk menyimpan file. Tunggu beberapa saat dan video Anda akan siap diputar.

Setelah video Anda selesai disimpan, Anda bisa mencobanya di berbagai perangkat. Cobalah untuk memutar video di komputer, laptop, tablet, atau smartphone. Anda juga bisa mengupload video Anda ke situs jejaring sosial untuk berbagi dengan teman-teman Anda. Dengan cara ini, Anda bisa menikmati hasil karya Anda dengan lebih banyak orang.

Itu dia cara merubah video portrait menjadi landscape. Dengan melakukan empat langkah di atas, Anda bisa membuat video portrait Anda menjadi landscape dan menikmati hasilnya. Pastikan untuk menyimpan video Anda sebagai file landscape agar bisa diputar di berbagai perangkat. Selamat mencoba!

6. Menyesuaikan frame rate dan bitrate video Anda agar tetap tinggi.

Menyesuaikan frame rate dan bitrate video Anda adalah langkah terakhir dalam merubah video portrait menjadi landscape. Frame rate adalah jumlah frame yang ditampilkan dalam satu detik video. Semakin tinggi frame rate yang Anda gunakan, semakin halus dan jernih video Anda akan tampak. Bitrate adalah jumlah informasi yang dikirimkan dalam satu detik video. Semakin tinggi bitrate yang Anda gunakan, semakin tinggi kualitas video Anda. Keduanya bisa diatur sesuai kebutuhan Anda.

Kebanyakan editor video modern memiliki banyak pengaturan frame rate dan bitrate yang berbeda. Anda dapat memilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pilih opsi yang menawarkan frame rate dan bitrate yang tinggi untuk meningkatkan kualitas video Anda. Ini akan membuat video Anda terlihat lebih jernih dan halus.

Beberapa editor video juga memungkinkan Anda untuk menyesuaikan frame rate dan bitrate secara manual. Ini bisa menjadi cara yang baik untuk memastikan bahwa video Anda memiliki kualitas yang tinggi. Anda dapat menyesuaikan frame rate dan bitrate sesuai kebutuhan Anda.

Setelah selesai menyesuaikan frame rate dan bitrate, Anda dapat mulai mengedit video Anda. Anda dapat mengubah orientasi video dari portrait ke landscape, menambahkan efek, dan lainnya. Setelah selesai, simpan video Anda dan cek kualitasnya untuk memastikan bahwa semuanya berjalan lancar.

Jadi, menyesuaikan frame rate dan bitrate video Anda adalah langkah terakhir dalam merubah video portrait menjadi landscape. Pastikan untuk menggunakan frame rate dan bitrate yang tinggi agar video Anda tetap terlihat bagus dan jernih.