Siapakah Thariq Bin Ziyad

Siapakah Thariq Bin Ziyad –

Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin yang terkenal karena kontribusinya dalam pertempuran yang terkenal di sejarah Muslim, yang dikenal sebagai Pertempuran Guadalete. Dia adalah pemimpin yang paling berpengaruh di bawah kepemimpinan Umar bin al-Khattab dan ia berhasil menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol.

Thariq bin Ziyad lahir di kota Syria bernama Aqabah pada abad ke-7. Dia adalah panglima militer yang berbakat dan ia memiliki sebuah pasukan yang kuat. Pada tahun 711, Thariq diutus sebagai panglima militer oleh Khalifah Umar bin al-Khattab untuk menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol.

Thariq mengarahkan pasukannya untuk menyeberangi Laut Mediterania dan tiba di pantai Spanyol, di mana ia menghadapi panglima militer Romawi, Roderic. Thariq telah merencanakan strategi yang tepat dan berhasil mengalahkan Roderic dan menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol.

Kemenangan Thariq tercatat sebagai salah satu kemenangan paling penting dalam sejarah Muslim, yang menandai awal kemunculan kaisar Muslim di Spanyol. Kemenangan ini juga mengubah peta politik dan budaya Spanyol untuk selamanya.

Kemenangan Thariq tidak hanya mengubah sejarah Spanyol, tetapi juga membuka jalan bagi pemimpin-pemimpin Muslim berikutnya untuk menaklukkan seluruh wilayah Eropa. Dia bahkan dihormati sebagai salah satu pahlawan Muslim modern.

Thariq bin Ziyad adalah salah satu pemimpin Muslim terbesar yang pernah ada. Kemenangannya dalam Pertempuran Guadalete telah mengubah sejarah Spanyol untuk selamanya. Kontribusinya dalam membangun kekaisaran Muslim di Spanyol dan Eropa masih terlihat sampai saat ini. Dia adalah pahlawan yang pantas untuk dihormati.

Penjelasan Lengkap: Siapakah Thariq Bin Ziyad

1. Thariq bin Ziyad lahir di kota Syria bernama Aqabah pada abad ke-7.

Thariq bin Ziyad adalah seorang panglima militer berkebangsaan Arab yang lahir di Aqabah, Syria pada abad ke-7. Dia memainkan peran penting dalam penaklukan Spanyol oleh pasukan Umayyad Arab pada tahun 711 Masehi. Thariq bin Ziyad dikenal sebagai salah satu panglima militer paling kuat dan berpengaruh dalam sejarah perang Arab.

Thariq telah menghasilkan banyak prestasi dalam hidupnya. Pada tahun 700 Masehi, dia dipromosikan menjadi kepala pasukan Arab di Syria oleh khalifah Umayyad, Abdul Malik bin Marwan. Dia kemudian berhasil menaklukkan berbagai wilayah di Syria dan menyebarkan keagamaan Islam di seluruh wilayah itu.

Thariq terkenal karena penaklukannya atas Spanyol. Pada tahun 711 Masehi, Thariq memimpin pasukan Umayyad Arab untuk menyerang Spanyol dan menaklukkan wilayah itu selama berbulan-bulan. Dia berhasil menaklukkan seluruh wilayah Spanyol dan menciptakan Dinasti Umayyad di Spanyol yang bertahan hingga tahun 1031 Masehi.

Pengaruh Thariq bin Ziyad terhadap sejarah masih terasa hingga hari ini. Dia dianggap sebagai salah satu panglima militer paling berpengaruh dan berpengaruh dalam sejarah berperang Arab. Dia dihormati karena peran pentingnya dalam menyebarkan keagamaan Islam di seluruh jazirah Arab dan penaklukannya atas Spanyol yang membawa Dinasti Umayyad ke wilayah itu. Dia juga dihormati karena keberanian dan dedikasinya dalam menghadapi musuh dan menciptakan kemenangan bagi pasukan Umayyad Arab.

Dalam beberapa tahun terakhir, Thariq bin Ziyad telah menjadi inspirasi bagi banyak orang di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan kesuksesannya dalam menaklukkan Spanyol dan membawa wilayah ini ke bawah kekuasaan Umayyad. Hal ini juga menjadi bukti bahwa dengan keberanian dan dedikasi, seseorang dapat menjadi pahlawan dan berhasil menghadapi apa pun yang datang.

Dengan demikian, Thariq bin Ziyad dapat dikatakan sebagai salah satu figur penting dalam sejarah perang Arab. Dia dihormati karena peran pentingnya dalam penaklukan Spanyol dan penyebaran keagamaan Islam di seluruh jazirah Arab. Selain itu, dia juga dihormati karena keberanian dan dedikasinya dalam menghadapi musuh dan menciptakan kemenangan bagi pasukan Umayyad Arab.

2. Dia adalah seorang pemimpin yang terkenal karena kontribusinya dalam pertempuran yang terkenal di sejarah Muslim, yang dikenal sebagai Pertempuran Guadalete.

Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin yang terkenal yang dikenal sebagai pemimpin yang memimpin tentara Umayyad Berber pada Pertempuran Guadalete, yang terjadi pada tahun 711 Masehi. Dia lahir sebagai seorang Arab Muslim di Mesir dan menjadi seorang tentara pada usia muda di bawah kepemimpinan Caliph Umar. Dia kemudian menjadi pemimpin dalam banyak pertempuran di Afrika Utara dan Spanyol serta menjadi seorang pemimpin yang terkenal.

Pada tahun 711 Masehi, Thariq dipimpin oleh Caliph Umar untuk menyerang Spanyol dan menaklukkan negara-negara Viking di Benua Iberia. Dia kemudian memimpin tentara Berber Umayyad dalam Pertempuran Guadalete, yang merupakan pertempuran terkenal di sejarah Muslim. Pertempuran Guadalete adalah pertempuran antara tentara Umayyad Berber yang dipimpin oleh Thariq dan tentara Visigoth yang dipimpin oleh Raja Roderic. Pertempuran ini terjadi di Guadalete, yang merupakan sungai di dekat Kota Cádiz di Spanyol.

Pertempuran Guadalete menjadi salah satu dari beberapa pertempuran terpenting di sejarah Muslim. Thariq memimpin tentara Umayyad Berber untuk menyerang tentara Visigoth. Dia mengatur strategi yang bijaksana dan menyerang dengan tekun, yang membantu tentara Umayyad Berber untuk mengalahkan tentara Visigoth. Akibatnya, Thariq berhasil menaklukkan Spanyol dan membuka jalan bagi Umayyad untuk menaklukkan benua Iberia.

Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin yang terkenal yang memiliki banyak kontribusi dalam pertempuran yang terkenal di sejarah Muslim, yang dikenal sebagai Pertempuran Guadalete. Dia adalah seorang pemimpin yang kompeten yang mampu mengatur strategi yang bijaksana dan menyerang dengan tekun. Akibatnya, Thariq berhasil menaklukkan Spanyol dan membuka jalan bagi Umayyad untuk menaklukkan benua Iberia. Inilah kontribusi yang luar biasa yang diberikannya dalam sejarah Muslim, yang telah membuatnya menjadi pemimpin yang terkenal.

3. Thariq adalah panglima militer yang berbakat dan ia memiliki sebuah pasukan yang kuat.

Thariq bin Ziyad adalah tokoh sejarah yang dikenal karena penaklukan Spanyol pada tahun 711 Masehi. Ia adalah panglima militer yang berbakat dari Afrika Utara yang dipimpin oleh Khalifah Umayyah, Musa bin Nusayr. Thariq adalah salah satu panglima militer yang paling berpengaruh pada masanya dan memiliki sebuah pasukan yang kuat.

Thariq lahir di sebuah desa di Afrika Utara. Ia tumbuh dan mendapat pendidikan militer pada usia muda. Ia terkenal dengan kecerdasan dan kemampuan strategisnya. Ia juga dikenal sebagai orang yang berani dan tidak takut menghadapi tantangan.

Pada tahun 711, Thariq diutus ke Spanyol dengan pasukan yang kuat. Dia memimpin pasukan itu ke pantai Gibraltar, yang kemudian dikenal sebagai “Jabal Tariq”, nama yang diberikan kepadanya. Dia kemudian meneruskan perjalanan menuju Spanyol dan mengalahkan pasukan Raja Roderik di Pantai Guadalete.

Setelah menaklukkan Spanyol, Thariq mengatur pemerintahannya dengan sangat baik. Dia membagi daerah ke dalam wilayah-wilayah berdasarkan etnis dan agama. Selain itu, ia juga bertanggung jawab atas pembangunan jalan dan infrastruktur. Pada saat yang sama, ia memulai pembersihan agama dan mengadopsi hukum Islam di wilayah ini.

Thariq juga terkenal karena kecerdasan dan kebijaksanaannya dalam menangani masalah-masalah yang ada. Ia menyelesaikan banyak masalah dengan cara yang sangat cerdas. Dia juga membantu membangun dan meningkatkan ekonomi wilayah yang ditaklukkan.

Kesimpulannya, Thariq bin Ziyad adalah tokoh sejarah yang penting dalam penaklukan Spanyol. Ia adalah panglima militer yang berbakat dan memiliki sebuah pasukan yang kuat. Ia juga terkenal karena kecerdasan, kebijaksanaan, dan kepemimpinannya yang telah membantu membangun ekonomi wilayah ini. Thariq juga dianggap sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah Spanyol.

4. Thariq diutus sebagai panglima militer oleh Khalifah Umar bin al-Khattab untuk menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol.

Thariq bin Ziyad adalah seorang panglima militer yang diutus oleh Khalifah Umar bin al-Khattab untuk menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol. Thariq adalah seorang tokoh penting dalam sejarah Islam, dan ia telah memainkan peran yang besar dalam pengembangan dan pertumbuhan Islam di Spanyol.

Thariq bin Ziyad lahir di Maroko pada abad ke-7 Masehi. Ia adalah seorang panglima militer Arab-Berber yang berasal dari Maroko. Thariq diangkat menjadi panglima militer oleh Khalifah Umar bin al-Khattab, yang merupakan khalifah ketiga dalam Dinasti Umayyah. Thariq diutus oleh Umar untuk mengambil alih wilayah selatan Spanyol.

Thariq berhasil menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol pada tahun 711 Masehi. Ia berhasil mengalahkan pasukan Romawi dan memimpin jutaan tentara Arab-Berber untuk menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol. Thariq mendirikan perdagangan di sepanjang pantai Spanyol dan menyebarkan budaya dan agama Islam di wilayah tersebut.

Thariq juga berhasil menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol tanpa perlu menggunakan kekerasan. Ia berhasil melakukan hal ini dengan menggunakan strategi diplomatik yang cerdas, dengan mengirim surat kepada para raja yang berada di wilayah tersebut, yang mengajak mereka untuk mengikuti agama Islam dan mematuhi perintah Khalifah Umar.

Thariq bin Ziyad merupakan tokoh penting dalam sejarah Islam di Spanyol. Ia diutus oleh Khalifah Umar bin al-Khattab untuk menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol, dan berhasil mencapai tujuannya dengan cara diplomatik. Ia berhasil menyebarkan agama dan budaya Islam di wilayah tersebut, yang berdampak besar pada pengembangan dan pertumbuhan Islam di Spanyol. Ia telah meninggalkan jejak yang dalam dalam sejarah Spanyol dan Islam.

5. Thariq berhasil mengalahkan Roderic dan menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol.

Thariq bin Ziyad adalah seorang panglima perang Muslim yang lahir pada tahun 680 Masehi dan meninggal pada tahun 715 Masehi. Beliau terkenal sebagai panglima yang menaklukkan Spanyol Selatan di bawah pemerintahan Umayyad pada tahun 711 Masehi. Thariq adalah seorang pemimpin yang berbakat dan berani yang diangkat oleh Khalifah Umayyad, Al-Walid I.

Thariq bin Ziyad berasal dari sebuah keluarga yang sudah lama berkuasa di Yaman. Pada tahun 711 Masehi, Thariq bin Ziyad dikirim oleh Khalifah Umayyad Al-Walid I untuk menaklukkan Spanyol Selatan. Thariq mengumpulkan sebuah angkatan laut besar yang terdiri dari lebih dari 10.000 tentara. Tentara ini terdiri dari orang-orang Arab, Berber, dan Afrika Utara.

Thariq bin Ziyad dan pasukannya mendarat di sebuah pulau di kaki gunung di laut Mediterania yang disebut Tariq. Nama ini kemudian digunakan untuk menamai benua yang baru ditaklukkan ini, yaitu Spanyol Selatan. Thariq bin Ziyad kemudian bergerak maju dan berhasil menaklukkan beberapa wilayah di Spanyol Selatan.

Pada tahun 711 Masehi, Thariq bin Ziyad dan pasukannya berhasil mengalahkan Roderic, yang saat itu menjadi raja Spanyol Selatan. Thariq bin Ziyad dan pasukannya kemudian berhasil menaklukkan seluruh wilayah Spanyol Selatan. Thariq berhasil mengalahkan Roderic dengan cepat dan mudah, karena sebagian besar tentara pada saat itu terikat dengan perjanjian-perjanjian yang telah dibuat dengan para pejabat Umayyad.

Thariq bin Ziyad dan pasukannya kemudian bergerak ke utara dan menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol Selatan. Thariq kemudian mendirikan sebuah kota yang disebut Al-Andalus, yang kemudian menjadi pusat pemerintahan Umayyad di Spanyol Selatan.

Thariq bin Ziyad adalah seorang panglima militer yang berbakat dan berani. Ia telah berhasil menaklukkan seluruh wilayah selatan Spanyol Selatan dengan cepat dan mudah. Akibat dari keberhasilannya, Thariq bin Ziyad menjadi salah satu panglima terbaik dalam sejarah Umayyad. Ia juga menjadi salah satu tokoh yang paling berpengaruh dalam sejarah Spanyol Selatan.

6. Kemenangan Thariq tercatat sebagai salah satu kemenangan paling penting dalam sejarah Muslim, yang menandai awal kemunculan kaisar Muslim di Spanyol.

Thariq bin Ziyad adalah panglima tentara Muslim pertama yang menginvasi Spanyol pada tahun 711 Masehi. Dia adalah seorang pejuang berbakat dan pemimpin yang berani dari wilayah Afrika Utara yang saat ini dikenal sebagai Maroko. Dia dikirim oleh Kaisar Umayyah, Musa bin Nusayr, untuk mengambil alih wilayah Spanyol yang dikuasai oleh orang-orang Kristen.

Thariq adalah salah satu komandan terbaik yang pernah diserahkan oleh Kaisar Umayyah. Dia memimpin armada yang diperkirakan terdiri dari sekitar 7.000 pasukan. Armada tersebut terdiri dari tentara berpengalaman, kuda berjalan, dan kapal-kapal perang yang dipersenjatai dengan persenjataan canggih. Pada musim gugur tahun 711, Thariq tiba di sebuah pulau di sebelah barat laut Spanyol. Segera setelah tiba, Thariq membangun benteng untuk melindungi pasukannya dari serangan balik.

Thariq berhasil menaklukkan Spanyol dalam waktu singkat. Dia mulai menggempur pasukan orang-orang Kristen yang berada di pantai timur. Dia juga berhasil mengalahkan pasukan Raja Roderic yang berada di sebelah barat. Dia menggunakan taktik yang sangat cerdas, seringkali menggunakan manuver yang berbeda untuk mengelabui pasukan musuh. Pasukan Thariq juga sangat lincah dan dapat bergerak dengan cepat untuk menghadapi berbagai perubahan situasi.

Kemenangan Thariq tercatat sebagai salah satu kemenangan paling penting dalam sejarah Muslim, yang menandai awal kemunculan kaisar Muslim di Spanyol. Kemenangan Thariq juga menyebabkan berbagai perubahan di wilayah Spanyol. Dia mengaku Spanyol sebagai wilayah kekuasaannya dan menetapkan hukum Muslim di sana. Dia juga membangun benteng-benteng untuk melindungi wilayah ini dari serangan balik orang-orang Kristen. Thariq juga membantu orang-orang Kristen yang tinggal di Spanyol menyesuaikan diri dengan kehidupan baru mereka.

Thariq bin Ziyad adalah salah satu tokoh yang paling dihormati dan dihargai dalam sejarah Muslim. Dia dianggap sebagai salah satu pahlawan terbesar Muslim dan telah melakukan banyak hal untuk mengubah nasib orang-orang Muslim di Spanyol. Kemenangan Thariq adalah titik balik dalam sejarah Spanyol. Dia berhasil menempatkan Muslim sebagai penguasa Spanyol dan membuka pintu bagi berbagai perubahan di masa depan.

7. Kemenangan Thariq juga membuka jalan bagi pemimpin-pemimpin Muslim berikutnya untuk menaklukkan seluruh wilayah Eropa.

Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin militer berbakat dari Umayyad, sebuah dinasti Arab Islam yang mendominasi wilayah Eropa selama abad kedelapan. Ia adalah salah satu pemimpin yang bertanggung jawab atas penaklukan Spanyol pada tahun 711 M, yang pada gilirannya memungkinkan pengaruh Islam untuk menyebar di seluruh benua Eropa. Thariq dipandang sebagai salah satu bintang yang paling terkenal dari dinasti Umayyad dan juga salah satu pejuang terbesar dalam sejarah Islam.

Kemenangan Thariq atas kesatuan Spanyol di bawah pemerintahan Raja Roderic di tangan, membuatnya menjadi seorang pahlawan di kalangan umat Islam. Kemenangan Thariq juga membuka jalan bagi pemimpin-pemimpin Muslim berikutnya untuk menaklukkan seluruh wilayah Eropa. Dengan bantuan para pejuang Muslim yang dipimpin oleh Thariq, mereka berhasil menaklukkan wilayah-wilayah seperti Perancis, Italia, Belanda, Belgia, dan Jerman.

Kontribusi Thariq yang paling penting adalah menyebarkan nilai-nilai Islam di Eropa. Selama bertahun-tahun, perjuangan Thariq membantu menjadikan Islam sebagai agama resmi di banyak negara di Eropa. Selain itu, perjuangan Thariq juga membantu menciptakan jalan bagi pemimpin-pemimpin Muslim berikutnya untuk menaklukkan wilayah Eropa.

Namun, dampak positif dari perjuangan Thariq juga membawa beberapa dampak negatif. Pada abad kesembilan, perang-perang yang dilakukan oleh kelompok Kristen untuk melawan Islam menyebabkan banyak kehancuran dan kerusakan di Eropa. Kemenangan Thariq juga menyebabkan pengaruh Islam menjadi lebih umum di Eropa, yang akhirnya menyebabkan penguasa Kristen menjadi semakin khawatir dan cemas akan pengaruh Islam.

Walaupun Thariq telah lama meninggal, ia masih tetap dihormati oleh umat Islam sebagai seorang pahlawan. Kemenangan Thariq juga membuka jalan bagi pemimpin-pemimpin Muslim berikutnya untuk menaklukkan seluruh wilayah Eropa. Kontribusi Thariq yang paling penting adalah menyebarkan nilai-nilai Islam di Eropa, yang kemudian membantu menciptakan sebuah budaya yang kaya akan budaya Islam.

8. Dia bahkan dihormati sebagai salah satu pahlawan Muslim modern.

Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin militer yang berasal dari Afrika Utara. Dia lahir pada abad ke-8 dan dianggap sebagai salah satu pemimpin militer terhebat di abad tersebut. Dia terkenal karena berhasil menaklukkan Spanyol pada tahun 711 Masehi. Dia merupakan salah satu komandan utama dari pasukan Muslim yang menduduki Spanyol.

Thariq adalah seorang komandan yang bijaksana. Dia tahu bahwa pasukannya tidak cukup untuk mengalahkan Spanyol, jadi dia memutuskan untuk menghadapi pasukan Spanyol dengan strategi yang cerdik. Dia mengatur pasukan Muslim untuk menyerang Spanyol dari dua belah pihak, yang berhasil memaksa pasukan Spanyol untuk mundur. Dia juga menggunakan teknik menggelindingkan batu di tepi tebing untuk melepaskan pasukan Spanyol. Ini berhasil menewaskan banyak pasukan musuh dan membantu pasukan Muslim untuk menaklukkan Spanyol.

Karena ketangguhannya dan kepemimpinan yang baik, Thariq bin Ziyad telah menjadi salah satu pahlawan Muslim modern. Dia dihormati di seluruh dunia karena keberanian, kepintarannya dan keberhasilan dalam menaklukkan Spanyol. Dia telah diabadikan di berbagai cara, termasuk di toko-toko, di taman dan di tempat lain di seluruh dunia. Dia juga dihormati di Afrika Utara, di mana keberhasilannya diabadikan di berbagai monumen.

Secara keseluruhan, Thariq bin Ziyad adalah seorang pemimpin militer yang sangat terkenal. Dengan kepemimpinannya yang cerdik, dia berhasil menaklukkan Spanyol dan membawa kemenangan bagi pasukan Muslim. Karena keberaniannya dan keberhasilannya, dia dihormati sebagai salah satu pahlawan Muslim modern. Dia telah diabadikan di seluruh dunia dan dihormati di Afrika Utara.

9. Thariq bin Ziyad adalah salah satu pemimpin Muslim terbesar yang pernah ada.

Thariq bin Ziyad adalah salah satu pemimpin Muslim terbesar yang pernah ada. Dia lahir di sekitar tahun 622 dan tumbuh di Yaman. Dia berasal dari keluarga Adhud, yang dipercaya berasal dari suku Himyar. Dia dipersiapkan untuk menjadi pemimpin di usia yang sangat muda dan memulai perjalanan ke Spanyol pada tahun 711, ketika masih berusia 19 tahun.

Thariq bin Ziyad adalah pemimpin yang lihai dan tegas. Dia memimpin kembalinya Islam ke Spanyol dan menyebarluaskan agama itu di seluruh wilayah. Dia juga menciptakan sistem pemerintahan yang lebih terintegrasi dengan masyarakat, dan berhasil mengubah Spanyol menjadi negara Islam yang kuat. Selama periode pemerintahannya di Spanyol, Thariq bin Ziyad berhasil mencapai kemajuan yang luar biasa dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial.

Thariq bin Ziyad terkenal karena keberanian dan kecerdasannya dalam menjalankan tugasnya. Dia juga dikenal sebagai orang yang berani, tangguh, dan menghormati orang lain. Dia bahkan berhasil mengalahkan pasukan Kristen di kota Gibraltar pada tahun 711.

Dia juga sering menjadi contoh bagi generasi berikutnya dalam mengajarkan nilai-nilai keberanian dan kesetiaan. Thariq bin Ziyad adalah pemimpin Muslim yang tidak hanya berhasil menyebarkan agama Islam di Spanyol, tetapi juga berhasil menciptakan pemerintah yang stabil dan kuat.

Dia juga diremehkan oleh orang-orang Kristen yang menganggap bahwa Thariq bin Ziyad adalah seseorang yang tidak berpendidikan. Namun, Thariq bin Ziyad terbukti mampu menciptakan sebuah pemerintahan yang efisien dan mengatur masyarakat dengan baik.

Thariq bin Ziyad dikenal sebagai salah satu pemimpin Muslim terbesar yang pernah ada. Dia berhasil memimpin invasi Islam ke Spanyol, menciptakan pemerintahan yang kuat, dan memberikan dampak besar terhadap kemajuan politik, ekonomi, dan sosial di Spanyol. Dia juga berhasil menjadi contoh bagi generasi berikutnya dalam hal keberanian dan kesetiaan.

10. Kontribusinya dalam membangun kekaisaran Muslim di Spanyol dan Eropa masih terlihat sampai saat ini.

Thariq bin Ziyad adalah seorang komandan militer dan penakluk dari Umayyad yang berperan penting dalam memperluas Kekaisaran Muslim di Eropa. Thariq merupakan salah satu panglima Umayyad terkemuka pada abad ketujuh ketika Kekaisaran Umayyad mencapai puncaknya. Ia bertanggung jawab atas penaklukan dan pembentukan Kekaisaran Muslim di Spanyol.

Thariq merupakan seorang yang sangat berpengalaman dalam bidang militer. Pada tahun 711, ia dikirim oleh Khalifah Umayyad, Al-Walid I, untuk memimpin armada Umayyad dan menyerang Kekaisaran Visigoth. Pada saat itu, Kekaisaran Visigoth merupakan kekuatan utama di Eropa Barat. Thariq berhasil mengalahkan pasukan Visigoth di Gibraltar, yang disebut sebagai “Peristiwa Tanggal 9 Juli” oleh sejarawan Muslim. Ini membuka jalan bagi para pengikut Thariq untuk menyerang dan menaklukkan Kekaisaran Visigoth.

Setelah menaklukkan Kekaisaran Visigoth, Thariq membangun sebuah kota baru di seberang Gibraltar yang disebut sebagai Kota Thariq. Ia juga membangun beberapa kota lain di sepanjang pantai Spanyol yang disebut sebagai Kota Kabilah. Kota-kota ini menjadi pusat kerajaan Umayyad di Spanyol dan menjadi titik awal bagi perluasan Kekaisaran Muslim di wilayah tersebut.

Thariq juga berperan penting dalam mempopulerkan Islam di Spanyol. Ia mengundang para penduduk setempat untuk menerima agama Islam dan mengajarkan mereka tentang ajaran-ajaran Islam. Thariq juga membangun masjid di berbagai bagian Spanyol sebagai tempat untuk menyebarkan ajaran-ajaran Islam.

Kontribusi Thariq bin Ziyad dalam membangun kekaisaran Muslim di Spanyol dan Eropa masih terlihat sampai saat ini. Kota-kota yang dibangunnya di Spanyol masih tetap ada hingga hari ini. Masjid-masjid yang dibangunnya juga masih berdiri dan menjadi tempat ibadah bagi penduduk setempat. Selain itu, budaya dan tradisi Islam yang dibawa oleh Thariq juga masih dapat dilihat di Spanyol hingga saat ini.