Cara Root Termux

Cara Root Termux –

Cara Root Termux adalah proses mengubah hak akses yang dimiliki oleh user biasa menjadi seorang superuser atau Administrator di Linux. Ini berarti Anda memiliki akses penuh ke sistem operasi, dan Anda dapat melakukan apa pun yang Anda inginkan. Proses ini bisa menjadi sedikit rumit jika Anda belum pernah menjalankannya sebelumnya.

Untuk mulai root Termux, Anda harus memastikan bahwa Anda telah menginstal Termux di perangkat Android Anda. Setelah itu, buka aplikasi dan ketik perintah “pkg install root-repo” untuk menginstal repositori root. Repositori ini berisi file yang dibutuhkan untuk proses root.

Selanjutnya, Anda harus menginstal paket root-repo yang telah Anda dapatkan. Untuk melakukan ini, buka aplikasi Termux dan ketik “pkg install root-repo”. Ini akan mengunduh dan menginstal semua file yang dibutuhkan untuk menjalankan proses root.

Setelah berhasil menginstal paket root-repo, Anda harus mengaktifkan perangkat root dengan perintah “su”. Perintah ini akan meminta Anda untuk memasukkan password root. Jika Anda belum membuat password root, Anda dapat menggunakan default password yang disediakan oleh sistem.

Setelah berhasil mengaktifkan perangkat root, Anda harus menjalankan perintah “termux-setup-storage” untuk mengaktifkan sistem root. Setelah berhasil mengaktifkan sistem root, Anda dapat menggunakan perintah “su” untuk mengakses dan mengelola file root.

Anda dapat menggunakan beberapa perintah root seperti “mount -o remount,rw /system” untuk mengubah hak akses file root. Anda juga dapat menggunakan perintah “chmod -R 777 /system” untuk memberikan hak akses penuh ke sistem root.

Setelah berhasil mengaktifkan sistem root, Anda dapat menggunakan aplikasi root untuk mengubah beberapa pengaturan sistem. Anda dapat menggunakan aplikasi root untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fitur yang disediakan oleh sistem.

Dengan menggunakan aplikasi root, Anda juga dapat mengubah pengaturan privasi dan akses internet. Anda juga dapat mengubah pengaturan boot sesuai keinginan Anda.

Dengan memiliki akses root, Anda dapat mengubah banyak hal sesuai keinginan Anda. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk memaksimalkan fungsi Termux di perangkat Anda. Jadi, jika Anda ingin mengubah hak akses file root, gunakan cara root Termux.

Penjelasan Lengkap: Cara Root Termux

1. Menginstal Termux di perangkat Android

Cara Root Termux merupakan salah satu cara yang dapat Anda gunakan untuk mengakses fitur root di perangkat Android Anda. Dengan cara ini, Anda dapat membuat aplikasi dan skrip yang lebih kuat dan dapat memaksimalkan penggunaan perangkat Anda.

Pertama-tama, Anda harus menginstal Termux di perangkat Android Anda. Ini adalah aplikasi open source yang dikembangkan oleh Google dan tersedia di Google Play Store. Setelah menginstalnya, Anda dapat membuka aplikasi dan akan melihat antarmuka terminal yang sederhana.

Kemudian, Anda harus melakukan root perangkat Anda. Ini adalah proses yang memungkinkan Anda untuk mengakses fitur root di perangkat Anda. Anda dapat melakukan root dengan menggunakan aplikasi seperti KingRoot atau SuperSU, yang tersedia secara gratis di Google Play Store.

Setelah melakukan root, Anda dapat menggunakan perintah yang tersedia di Termux untuk menjalankan aplikasi root. Perintah ini akan memungkinkan Anda untuk mengakses fitur root yang tersedia di perangkat Anda. Di sini, Anda dapat mengakses file sistem dan mengubah pengaturan sistem. Anda juga dapat menjalankan skrip yang berbeda dan menggunakan aplikasi root yang berbeda.

Setelah Anda selesai melakukan root, Anda dapat mengeksekusi aplikasi dan skrip yang dibuat dengan Termux. Anda dapat menggunakan perintah yang tersedia untuk menjalankan aplikasi dan skrip. Anda juga dapat mengakses file sistem dan mengubah pengaturan sistem.

Cara Root Termux merupakan salah satu cara yang dapat Anda gunakan untuk mengakses fitur root di perangkat Android Anda. Untuk menggunakannya, Anda harus menginstal Termux di perangkat Anda, melakukan root, dan menjalankan aplikasi dan skrip yang dibuat dengan Termux. Dengan cara ini, Anda dapat memaksimalkan penggunaan perangkat Anda dan menikmati fitur root yang tersedia di perangkat Anda.

Baca Juga :   Cara Menggunakan Game Guardian Mobile Legend

2. Menjalankan perintah ‘pkg install root-repo’ untuk menginstal repositori root

Ketika kamu ingin mengakses dan menjalankan perintah tingkat lanjut di Termux, kamu akan memerlukan akses root. Ini berarti kamu harus memiliki akses root ke sistem, yang dapat diperoleh dengan memecahkan beberapa kunci pengamanan. Salah satu cara yang paling populer untuk mendapatkan akses root adalah dengan menggunakan Termux. Untuk mengakses root di Termux, kamu akan perlu menginstal repositori root.

Kamu dapat menginstal repositori root di Termux dengan menjalankan perintah ‘pkg install root-repo’. Perintah ini akan menginstal repositori root di Termux dengan menggunakan package manager yang disertakan. Setelah menjalankan perintah ini, kamu akan memiliki akses ke semua paket yang disediakan oleh repositori root. Ini termasuk berbagai program dan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengakses kekuatan tingkat root di Termux.

Selain menginstal repositori root, kamu juga akan perlu mengaktifkan akses root di Termux. Ini dapat dilakukan dengan menjalankan perintah ‘su’. Perintah ini akan memberi kamu akses root ke sistem, yang memungkinkan kamu untuk mengeksekusi perintah root di Termux. Setelah berhasil menjalankan perintah ini, kamu akan dapat menggunakan berbagai perintah root di Termux.

Kamu juga dapat mengakses berbagai fitur root lainnya di Termux dengan menggunakan aplikasi yang tersedia di repositori root. Beberapa aplikasi yang dapat digunakan di Termux termasuk Superuser, Terminal Emulator, dan banyak lagi. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu dapat mengakses berbagai fitur lanjut yang hanya dapat diakses dengan akses root.

Dengan menjalankan perintah ‘pkg install root-repo’, kamu dapat dengan mudah menginstal repositori root di Termux. Repositori root ini akan memberi kamu akses ke berbagai program dan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengakses fitur tingkat root di Termux. Setelah menginstal repositori root, kamu juga akan perlu mengaktifkan akses root dengan menjalankan perintah ‘su’. Dengan menggunakan akses root, kamu dapat mengakses berbagai fitur lanjut di Termux.

3. Mengaktifkan perangkat root dengan perintah ‘su’

Mengaktifkan Perangkat Root dengan Perintah ‘su’ adalah salah satu cara untuk mendapatkan akses root ke Termux, yang merupakan aplikasi layanan konsol yang tersedia di Android. Akses root diperlukan untuk menjalankan beberapa perintah yang hanya dapat diakses dengan hak akses root. Perintah ‘su’ adalah perintah yang digunakan untuk mengaktifkan akses root di Termux.

Untuk memulai proses root, pertama-tama Anda harus memastikan bahwa Anda telah menginstal Termux di ponsel Anda. Setelah itu, Anda dapat membuka aplikasi Termux dan masuk ke shell. Dalam shell, Anda dapat memasukkan perintah ‘su’ untuk mengaktifkan akses root.

Saat Anda memasukkan perintah ‘su’, Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi root. Kata sandi ini biasanya disediakan oleh pembuat perangkat. Jika Anda tidak tahu kata sandi root, Anda dapat mencari kata sandi yang sesuai dengan perangkat Anda online.

Setelah Anda memasukkan kata sandi root yang tepat, Anda akan dapat mengakses shell dengan akses root. Dalam shell ini, Anda dapat menjalankan perintah yang hanya dapat diakses dengan hak akses root. Anda juga dapat mengubah pengaturan sistem dan menjalankan aplikasi yang hanya dapat diakses dengan akses root.

Mengaktifkan perangkat root dengan perintah ‘su’ adalah salah satu cara yang bisa Anda gunakan untuk mendapatkan akses root di Termux. Perintah ini dapat membantu Anda melakukan banyak tugas yang hanya dapat diakses dengan akses root. Namun, Anda harus memastikan bahwa Anda menggunakan kata sandi root yang benar karena kata sandi ini dapat mengakses semua sistem pada perangkat Anda.

4. Menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’ untuk mengaktifkan sistem root

Sebelum menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’ untuk mengaktifkan sistem root, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui. Pertama, root adalah proses yang membuka akses penuh ke sistem operasi perangkat Anda. Ini berarti Anda dapat mengubah atau menghapus file dan folder yang berada di dalam sistem operasi. Hal ini juga berarti Anda dapat mengakses seluruh sistem Android Anda dan memodifikasi sistem sesuai keinginan Anda.

Untuk mengaktifkan sistem root, Anda harus menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengakses folder yang berada di dalam sistem operasi Android Anda. Aktifkan root dengan cara ini akan memungkinkan Anda untuk mengakses folder root dan mengubah atau menghapus file yang ada di dalamnya.

Baca Juga :   Cara Kirim Pulsa Dari Axis Ke Telkomsel

Ketika Anda melakukan perintah ‘termux-setup-storage’, Anda harus memastikan bahwa Anda telah mengizinkan akses root ke perangkat Anda. Ini dapat dilakukan dengan masuk ke pengaturan dan memastikan bahwa Anda telah mengizinkan akses root. Jika Anda belum mengizinkan akses root, Anda harus melakukannya sebelum Anda dapat mengaktifkan sistem root.

Ketika Anda telah mengizinkan akses root ke perangkat Anda, Anda selanjutnya harus menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’. Ini akan mengaktifkan sistem root dan memberi Anda akses penuh ke sistem operasi perangkat Anda. Anda akan dapat mengubah atau menghapus file dan folder yang ada di dalam sistem operasi dengan cara ini.

Sebagai tambahan, Anda harus memastikan bahwa Anda telah mengizinkan akses root di termux. Dengan cara ini, Anda dapat menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’ dengan aman dan mengaktifkan sistem root. Anda juga harus memastikan bahwa Anda telah memilih opsi ‘aktifkan akses root’ di menu pengaturan termux.

Setelah Anda telah mengaktifkan semua langkah di atas, Anda dapat menjalankan perintah ‘termux-setup-storage’ untuk mengaktifkan sistem root. Dengan cara ini, Anda dapat mengakses semua folder yang ada di dalam sistem operasi Android Anda dan mengubah atau menghapus file dan folder yang ada di dalamnya. Ini akan memungkinkan Anda untuk memodifikasi sistem operasi Android Anda sesuai keinginan Anda.

5. Menggunakan perintah ‘mount -o remount,rw /system’ untuk mengubah hak akses file

Mount -o remount,rw /system adalah perintah yang digunakan untuk mengubah hak akses file dalam Termux. Hak akses file adalah hak yang diberikan kepada pengguna untuk mengakses, mengedit, dan memodifikasi file atau direktori. Hak akses file berperan penting dalam mengontrol akses ke file atau direktori pada sistem.

Untuk memodifikasi hak akses file, pengguna harus memiliki hak akses root. Dengan root, pengguna dapat dengan mudah mengubah hak akses file menjadi read-write (rw). Perintah mount -o remount,rw /system digunakan untuk mengubah hak akses file di Termux. Perintah ini akan mengubah hak akses dari baca-tulis (read-only, ro) menjadi baca-tulis (rw).

Cara root Termux menggunakan perintah mount -o remount,rw /system adalah sebagai berikut. Pertama, buka Termux. Kedua, masukkan perintah su untuk menjadi superuser. Ketiga, masukkan perintah mount -o remount,rw /system untuk mengubah hak akses file. Keempat, masukkan perintah ls untuk memeriksa apakah hak akses file sudah berubah. Terakhir, masukkan perintah exit untuk keluar dari mode superuser.

Perintah mount -o remount,rw /system sangat penting untuk melakukan root Termux. Perintah ini memungkinkan pengguna untuk mengubah hak akses file dari baca-tulis (ro) menjadi baca-tulis (rw). Dengan hak akses baca-tulis, pengguna dapat dengan mudah mengubah dan memodifikasi file dan direktori yang ada di Termux. Dengan demikian, pengguna dapat dengan mudah melakukan root Termux.

6. Menggunakan perintah ‘chmod -R 777 /system’ untuk memberikan hak akses penuh ke sistem root

Cara Root Termux adalah proses menjalankan perintah root di terminal Termux. Proses root memungkinkan pengguna untuk mengakses fitur dan fungsi tingkat lanjut di sistem Android yang mengharuskan hak akses root. Proses ini melibatkan menggunakan beberapa perintah root dan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses fitur yang tidak dapat diakses tanpa root, seperti memodifikasi sistem, menginstal aplikasi pihak ketiga, dan lainnya.

Penggunaan perintah ‘chmod -R 777 /system’ untuk memberikan hak akses penuh ke sistem root adalah cara yang efisien dan mudah untuk memberikan hak akses root. Perintah ini digunakan untuk memberikan hak akses penuh ke semua file dan folder di sistem root. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses dan memodifikasi semua file dan folder di sistem root.

Perintah ‘chmod -R 777 /system’ dapat dijalankan dari terminal Termux. Pertama, pengguna harus masuk ke mode root. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan perintah ‘su’. Setelah masuk ke mode root, pengguna dapat menjalankan perintah ‘chmod -R 777 /system’. Ini akan memberikan hak akses penuh ke semua file dan folder di sistem root.

Setelah melakukan proses root, pengguna dapat mengakses fitur tingkat lanjut yang sebelumnya tidak dapat diakses. Ini termasuk mengubah pengaturan sistem, mengubah tema sistem, menginstal aplikasi pihak ketiga, dan masih banyak lagi. Dengan menggunakan perintah ‘chmod -R 777 /system’, pengguna dapat dengan mudah memberikan hak akses root ke sistem Android.

Cara root Termux sangat bermanfaat bagi pengguna yang ingin mengakses fitur tingkat lanjut di sistem Android. Dengan menggunakan perintah ‘chmod -R 777 /system’, pengguna dapat dengan mudah memberikan hak akses root ke sistem Android. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai fitur yang sebelumnya tidak dapat diakses tanpa root.

Baca Juga :   Cara Membuka Aplikasi Wa Yang Terkunci

7. Menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan sistem

Root Termux adalah proses yang mengizinkan pengguna untuk memiliki akses root penuh ke sistem Termux. Root berarti bahwa pengguna mengontrol seluruh sistem Termux dan dapat mengubah pengaturan sistem. Dengan root, pengguna dapat mengakses fitur dan fungsi yang tidak dapat diakses tanpa root sebelumnya. Untuk memudahkan, ada aplikasi root tersedia yang dapat digunakan untuk mengubah pengaturan sistem aplikasi Termux. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan sistem Termux.

Pertama, Anda harus menginstal aplikasi root yang tepat. Beberapa aplikasi root tersedia di Google Play Store, seperti KingRoot dan KingoRoot. Anda harus memilih aplikasi root yang paling cocok dengan sistem operasi Termux yang Anda gunakan. Setelah Anda menginstal aplikasi, Anda harus mengaktifkan root di Termux. Cara untuk mengaktifkan root di Termux adalah dengan membuka aplikasi root yang baru saja Anda unduh dan mengikuti instruksi yang diberikan.

Kedua, Anda harus mengubah pengaturan sistem Termux. Ada beberapa pengaturan yang dapat Anda ubah sebagai hasil root, termasuk mengubah hak akses file dan folder, menambahkan dan menghapus folder, mengubah pengaturan keamanan, mengubah pengaturan jaringan, dan banyak lagi. Dengan aplikasi root, Anda dapat mengubah pengaturan seperti yang Anda inginkan.

Ketiga, Anda harus memeriksa apakah Anda memiliki akses root yang benar. Setelah Anda mengubah pengaturan sistem Termux, Anda harus memeriksa apakah akses root masih berfungsi dengan benar. Hal ini penting untuk memastikan bahwa Anda dapat menikmati fungsi dan fitur yang terkait dengan root.

Keempat, Anda harus mengaktifkan aplikasi root. Setelah Anda mengubah pengaturan sistem, Anda harus mengaktifkan aplikasi root. Cara untuk melakukannya adalah dengan membuka aplikasi root yang Anda unduh dan mengikuti instruksi yang diberikan.

Kelima, Anda harus menjalankan root. Setelah Anda mengaktifkan aplikasi root, Anda harus menjalankan root. Cara untuk melakukannya adalah dengan membuka aplikasi root yang Anda unduh dan mengikuti instruksi yang diberikan.

Keenam, Anda harus melakukan reboot sistem. Setelah Anda menjalankan root, Anda harus melakukan reboot sistem. Hal ini penting untuk memastikan bahwa pengaturan sistem yang baru saja Anda ubah berfungsi dengan benar.

Ketujuh, Anda harus memeriksa apakah akses root berfungsi dengan benar. Setelah Anda melakukan reboot sistem, Anda harus memeriksa apakah akses root masih berfungsi dengan benar. Hal ini penting untuk memastikan bahwa Anda dapat menikmati fungsi dan fitur yang terkait dengan root.

Dengan cara ini, Anda dapat menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan sistem Termux. Pastikan untuk melakukan tindakan berhati-hati selama proses root dan memeriksa apakah akses root berfungsi dengan benar setelah Anda selesai. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat dengan mudah menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan sistem Termux.

8. Menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan privasi dan akses internet

Root Termux adalah proses yang memungkinkan pengguna untuk memiliki akses root ke sistem operasi Termux di perangkat Android. Ini memungkinkan pengguna untuk memodifikasi sistem operasi dan menginstal aplikasi yang tidak dapat diinstal tanpa root. Proses root dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi root, yang memungkinkan pengguna untuk memiliki akses root tanpa menggunakan komputer.

Untuk menggunakan aplikasi root di Termux, pengguna harus mengaktifkan opsi Sumber Tidak Dikenal dalam pengaturan Android. Setelah itu, pengguna dapat mencari dan mengunduh aplikasi root dari Google Play Store. Setelah mengunduh aplikasi root, pengguna harus membukanya dan mengikuti petunjuk yang diberikan untuk melakukan root. Beberapa aplikasi root mungkin membutuhkan pembayaran, jadi pastikan untuk membaca rincian sebelum mengunduhnya.

Setelah aplikasi root berhasil dijalankan, pengguna dapat mengakses dan mengubah pengaturan privasi dan akses internet yang ada. Pengaturan yang dapat diakses dan diubah termasuk hak akses aplikasi, pemberian izin, dan pengaturan koneksi internet. Pengguna dapat mengubah pengaturan ini untuk meningkatkan kinerja dan keamanan perangkat.

Beberapa aplikasi root juga dapat memungkinkan pengguna untuk menghapus aplikasi yang tidak diinginkan, mengubah pengaturan sistem, dan melakukan pembaruan sistem. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan pengaturan perangkat sesuai dengan kebutuhan mereka.

Proses root di Termux adalah proses yang cukup sederhana, tetapi penting untuk diperhatikan bahwa proses root dapat menghilangkan garansi perangkat. Jika pengguna tidak yakin tentang apa yang mereka lakukan, mereka harus berhati-hati saat melakukan root dan mengikuti petunjuk yang diberikan dengan hati-hati. Jika pengguna tidak yakin tentang proses root, maka disarankan untuk menghubungi profesional teknis untuk membantu mereka melakukan root.

Baca Juga :   Cara Mengubah Video Menjadi Teks

9. Menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan boot sesuai keinginan

Cara root Termux adalah salah satu cara untuk mengubah pengaturan boot perangkat Android Anda menggunakan aplikasi root. Ini berguna jika Anda ingin mengontrol booting utama. Misalnya, Anda dapat menonaktifkan pemulihan pabrik dan menghapus aplikasi yang tidak diinginkan dari sistem boot.

Root Termux adalah proses yang melibatkan penggunaan aplikasi root untuk mengakses pengaturan boot sistem. Anda akan perlu mengunduh aplikasi root dari toko aplikasi atau sumber lain yang andal. Setelah aplikasi root terpasang, Anda harus mengaktifkan mode root di pengaturan sistem.

Setelah itu, Anda dapat memulai proses root dengan membuka aplikasi root dan memilih pengaturan yang ingin Anda ubah. Anda dapat mengubah pengaturan boot dengan memilih opsi “Default Boot” atau “Custom Boot”. Default Boot akan membuat perangkat Anda menggunakan pengaturan standar, sedangkan Custom Boot akan memungkinkan Anda untuk menyesuaikan pengaturan boot sesuai keinginan.

Ketika Anda mengubah pengaturan boot, Anda harus memasukkan parameter yang relevan untuk mengontrol bagaimana sistem boot beroperasi. Parameter ini termasuk pengaturan waktu boot, pemulihan pabrik, jenis boot, dan lainnya. Setelah Anda mengisi parameter tersebut, Anda bisa mengklik tombol “Simpan” untuk menyimpan pengaturan baru yang telah Anda buat.

Selain mengubah pengaturan boot, Anda juga harus menghapus aplikasi yang tidak diinginkan dari sistem boot. Untuk melakukan ini, Anda harus membuka menu Pengaturan Sistem dan memilih menu Boot Manager. Di sini, Anda akan dapat melihat daftar aplikasi yang sedang berjalan saat sistem boot. Anda harus memilih aplikasi yang tidak diinginkan dan mengklik tombol “Hapus” untuk menghapusnya.

Setelah Anda selesai mengubah pengaturan boot dan menghapus aplikasi yang tidak diinginkan, Anda harus melakukan reboot. Ini akan membuat perangkat Anda menggunakan pengaturan baru dan aplikasi yang telah Anda hapus. Dengan begitu, Anda dapat mengontrol booting utama perangkat Android Anda dengan aplikasi root.

Itulah cara root Termux dengan menggunakan aplikasi root untuk mengubah pengaturan boot sesuai keinginan. Ini berguna jika Anda ingin melakukan kustomisasi yang lebih mendalam pada perangkat Android Anda. Dengan mengikuti cara ini, Anda dapat dengan mudah mengontrol booting utama perangkat Anda dan menghapus aplikasi yang tidak diinginkan dari sistem boot.

10. Dengan memiliki akses root, Anda dapat mengubah banyak hal sesuai keinginan

Cara Root Termux adalah proses yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses root pada sistem Android mereka. Akses root adalah hak istimewa yang memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengubah file sistem, memasang aplikasi root, dan melakukan tugas-tugas lain yang tidak dapat dilakukan oleh pengguna biasa. Ini berguna bagi para pengguna yang ingin mengoptimalkan kinerja perangkat mereka, membuat penyesuaian yang lebih dalam sistem, dan mengakses fitur yang berbeda yang tidak tersedia dengan akses biasa.

Berikut adalah 10 langkah untuk mengatur Akses Root Termux:

1. Pastikan Anda memiliki akses root. Jika Anda belum memiliki akses root, Anda harus membuka aplikasi Termux dan menggunakan perintah ‘su’ untuk mendapatkan akses root.

2. Setelah Anda memiliki akses root, buka aplikasi Termux yang telah terpasang.

3. Setelah Anda masuk ke Termux, ketik perintah ‘su’ dan tekan enter untuk mendapatkan akses root.

4. Setelah Anda masuk ke akses root, ketik ‘apt update’ dan tekan enter untuk mengambil pembaruan aplikasi Termux.

5. Setelah selesai, ketik ‘apt install root-repo’ dan tekan enter untuk memasang repositori root.

6. Setelah selesai, ketik ‘pkg install root-tools’ dan tekan enter untuk memasang tools root.

7. Setelah selesai, ketik ‘pkg install busybox’ dan tekan enter untuk memasang busybox.

8. Setelah selesai, ketik ‘pkg install superuser’ dan tekan enter untuk memasang superuser.

9. Setelah selesai, ketik ‘pkg install sudo’ dan tekan enter untuk memasang sudo.

10. Setelah selesai, ketik ‘reboot’ dan tekan enter untuk me-reboot perangkat Anda.

Dengan memiliki akses root, Anda dapat mengubah banyak hal sesuai keinginan. Anda dapat mengatur konfigurasi sistem, mengubah pengaturan hak akses, mengubah folder sistem, memasang aplikasi root, dan melakukan tugas-tugas lain yang tidak dapat dilakukan oleh pengguna biasa. Anda juga dapat memasang aplikasi yang tidak terdaftar di toko aplikasi resmi, mengakses fitur yang tidak tersedia di sistem Android, dan mengatur konfigurasi sistem. Ini semua akan memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan kinerja perangkat Anda dan menyesuaikannya sesuai keinginan Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close